Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Berbagai kreasi produk dari sampah hasil inovasi kelompok pegiat lingkungan warga Dusun XVIII Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, diapresiasi oleh Wakil Gubernur Sumatra Utara, Musa Rajekshah.
Beberapa produk yang dihasilkan, di antaranya produk kerajinan dari sampah plastik, briket atau arang dari dedaunan, mineral dari tulang ikan, dan lainnya. Singkatnya sampah diolah menjadi barang bermanfaat dan menarik, yang bisa dijual dan menambah penghasilan masyarakat.
Selain mengapresiasi, Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah, juga merasa terkesan karena sampah yang tadinya tidak berguna, diolah menjadi barang yang membawa berkah dan manfaat bagi masyarakat.
"Dengan kreativitas, apapun bisa diubah. Sesuatu yang tadinya kita anggap tidak bernilai justru bisa menjadi penghasilan bagi kita. Saya harapkan kreativitas seperti ini tumbuh di desa-desa lain di kabupaten/kota Sumut," ujar Ijeck.
Dia menyampaikan itu saat menghadiri kegiatan Peningkatan Peran Masyarakat dan Dunia Usaha dalam Pemanfaatan Teknologi 3R (Reuse Reduce Recycle) Pengelolaan Persampahan Tahun 2019, di Dusun XVIII, Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kamis (10/10/2019).
Apresiasi pun disampaikan kepada pihak Univerasitas Sumatera Utara (USU) yakni Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Prof Ramli yang melakukan pembinaan terhadap masyarakat melalui kelompok-kelompok penggiat lingkungan, seperti Tim Kreatif Percut, Kelompok Rumah Briket, dan Kelompok Tanggap Lingkungan.
Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumut, Binsar Situmorang selaku ketua panitia pelaksana kegiatan menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah sebagai upaya untuk memberdayakan secara aktif potensi-potensi yang ada di masyarakat. Serta, meningkatkan nilai ekonomis maupun pelestarian lingkungan.
"Kemudian, kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan dan apresiasi Pemprov Sumut terhadap gerakan-gerakan yang diinisiasi oleh masyarakat. Kita harapkan, menginspirasi masyarakat lainnya untuk berbuat hal yang sama bahkan lebih," tuturnya.
Pada kegiatan itu, Wagub Ijeck menyerahkan bantuan alat untuk mendukung produktivitas kelompok masyarakat binaan di Dusun XVIII. Bantuan itu diserahkan kepada Tim Kreatif Percut berupa 1 unit mesin pencacah sampah kapasitas 1.000 kg/jam.
Kemudian, 1 unit becak sampah, 10 buah tong sampah, 4 ball jaring, 8 buah sawok sampah. Untuk Kelompok Rumah Briket dan Kelompok Tanggap Lingkungan diserahkan 1 unit mesin pencacah sampah kapasitas 400-600 kg/jam dan 10 tong sampah.