Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Setelah berorasi lebih dari satu jam, akhirnya perwakilan massa dari Kelurahan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan diterima oleh Asisten Ekbang Setda Kota Medan, Khairul Syahnan yang juga menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum.
Namun, Khairul Syahnan belum bisa memberikan kepastian kepada masyarakat terkait proyek jembatan titi dua Sicanang yang telah terbengkalai beberapa tahun ini.
Kepada perwakilan massa, Khairul Syahnan, menyebut proyek perbaikan jembatan titi dua Sicanang telah masuk ke ranah hukum. Di mana, PT Jaya Utama pimpinan Roro Susilowati atau kontraktor sebelumnya melayangkan gugatan ke Pengadilan Negeri (PN).
"(Roro) kontraktor sebelumnya kan diputus kontrak karena ketika mereka kerjakan oprit nya amblas. Rupanya mereka tidak terima dan menggugat ke PN. Karena ada gugatan tersebut proyek jembatan titi dua Sicanang belum bisa dilelang," ujarnya kepada perwakilan massa, di Medan, Senin (28/10/2019).
Pria berkacamata ini pun menyebut telah berkonsultasi dengan Kabag Hukum Setda Kota Medan, Bambang. "Kabag Hukum bilang jangan dulu di tender, nanti jadi masalah. Betul juga, kalau kontraktor yang lama menang di pengadilan, sementara ada pemenang tender baru, malah timbul masalah baru," jelasnya.
Pernyataan Khairul Syahnan langsung dimentahkan Togu Silaen. Di mana, Togu berpegang atas surat pernyataan diatas materai Rp6 ribu yang ditandatanganj Khairul Syahnan.
Di surat tersebut, disebut pengerjaan proyek titi dua Sicanang paling lambat akhir 2019. "Sampai hari ini tanda-tanda pekerjaan belum ada. Sekitar 13 ribu warga terisolir karena jembatannya terputus," jelasnya.
"Kalian tidak perlu khawatir, kegiatan perbaikan jembatan sudah masuk di DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) di Dinas PU. Cuma karena ada gugatan proyeknya tidak bisa dilelang dan dikerjakan," timpal Syahnan.
Setelah debat kusir, akhirnya kedua belah pihak bersepakat untuk meninjau lokasi jembatan Titi Dua Sicanang. Rencananya Khairul Syahnan akan mengunjungi jembatan tersebut pada Rabu, 30 Oktober 2019 dan bertemu masyarakat.