Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Wakil Bupati Langkat, Syah Afandin, mengatakan, Pemkab Langkat berupaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Sebab titik berat arah pembangunan kesehatan Langkat, peningkatan kualitas derajat kesehatan masyarakat.
Melalui peningkatan pelayanan kesehatan yang murah, mudah diakses oleh semua lapisan masyarakat.
“Terutama kepada masyarakat kurang mampu,” katanya pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 55 Kabupaten Langkat tahun 2019, Selasa (12/11/2019).
Peeingatan HKN bertemakan Generasi Sehat Indonesia Unggul.
Syah Afandin menjelaskan, pembangunan kesehatan untuk mendukung salah satu prioritas Presiden RI, yakni pembangunan SDM untuk mewujudkan generasi sehat agar Indonesia unggul.
Pembangunannya dengan berpilar kepada paradigma sehat, penguatan akses pelayanan kesehatan dan penyediaan jaminan kesehatan. Karena, untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat, memerlukan inovasi, mengingat era semakin modren, dinamis dan cepat berubah sehingga tantangan dan masalah yang dihadapi juga semakin rumit.
Pemerintah daerah, dunia usaha, akademis dan praktisi, semuanya harus ambil bagian untuk mendukung pembangunan kesehatan masyarakat, agar masyarakat semakin mengerti pentingnya perilaku dan lingkungan sehat, serta melakukan gerakan hidup sehat, baik di keluarga, tempat kerja, tempat – tempat umum dan fasilitas lainnya.
“Intinya berupaya melembagakan Gerakan Masyarakat Hidup SEHAT (Germas), agar peningkatan kesehatan benar-benar terwujud,” jelasnya.
Kadis Kesehatan Langkat dr Sadikun Winato, menerangkan, hakekat pembangunan kesehatan tersebut, sesuai dengan visi Pemkab Langkat yakni menjadikan Langkat maju, sejahtera dan religius melalui pengembangan pariwisata dan infrastruktur yang berkelanjutan.
Dinkes lebih fokus kepada misi kedua, yakni peningkatan derajat kesehatan masyarakat dengan pemberdayaan masyarakat, perlindungan kesehatan masyarakat, dengan upaya kesehatan yang bermutu, ketersediaan dan pemerataan sumber daya kesehatan serta terciptanya tata kelola pelayanan kesehatan yang baik.