Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PU Kota Medan, Zulfansyah mengatakan serapan anggaran untuk belanja langsung hanya Rp250,9 miliar atau 35,44% dari total anggaran Rp708,1 miliar.
Hal ini disampaikannya saat rapat kerja bersama Komisi IV DPRD Medan, Selasa (3/12/2019). Rapat sendiri dipimpin Ketua Komisi IV, Paul Mei Anton Simanjuntak dihadiri Sekretaris Komisi, Burhanuddin Sitepu dan lainnya.
Pria yang saat ini menjabat Kabag Pembangunan Setda Kota Medan itu mengakui adanya kendala psikis karena kasus penangkapan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dan Kadis PU Medan Isa Ansyari Oktober 2019 kemarin sehingga banyak kontraktor takut pekerjaan proyek tidak terbayar.
"Kendala lainnya banyak kontraktor yang tidak profesional dan "nakal". Mereka sudah mengambil uang muka (DP) proyek tapi tidak melakukan pekerjaan. Padahal kalau ini tidak dikerjakan akan jadi temuan LHP BPK dan ada sanksi pidana," ujarnya.
Diakui Zulfansyah, kalau pekerjaan proyek tidak selesai dikerjakan, maka Pemko akan mengalami kerugian sebesar 20% setelah dipotong uang jaminan pelaksanaan 5% dan jaminan uang muka 5% dari uang DP yang telah dibayarkan ke kontraktor sebesar 30%.
"Maka itu kami terus menekan kontraktor harus dapat menyelesaikan proyeknya sesuai jadwal akad sampai 20 Desember 2019. Dengan begitu kami optimis penyerapan anggaran bisa tercapai diatas 50% Karena kalau tidak ditekan terus banyak kontraktor "nakal" yang akan mendapatkan ancaman blacklist serta sanksi pidana," ungkapnya.