Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nisel. Pembangunan yang terus digenjot oleh Pemkab Nias Selatan sejak kepemimpinan Hilarius Duha mendapat apresiasi dari masyarakat. Hal itu disampaikan Seckam Hilimegai, Apolonias Ndruru, saat reses Ketua DPRD Nias Selatan, Elisati Halawa, di Kecamatan Hilimegai, Selasa (03/12/2019).
Apolonias Ndruru mengatakan, sejumlah pembangunan berpihak kepada masyarakat Kecamatan Hilimegai seperti pembangunan jalan Desa Sarahili dengan pagu Rp 1,8 miliar pada tahun 2017 dan tahun 2019 dilanjutkan lagi pembangunan jalan tersebut dengan pagu anggaran Rp 4 miliar lebih. Desa Dao-dao Saowo dengan Anggara Rp 2 miliar.
"Dan beberapa pembangunan lainnya seperti PAMSIMAS di tiga Desa, seperti di Desa Dao-dao Bawosalo'o, Desa Tegizita dan Desa Dikedua Satu," ujar Apolonias Ndruru.
Lebih lanjut, Dia mengatakan bahwa pembangunan di Kecamatan Hilimegai cukup tinggi termasuk jaringan listrik dar Desa Hili'adulo sampai ke Desa Dao-dao Saowo dengan jarak sekitar 6 km.
"Masyarakat sangat bersyukur dengan adanya listrik masuk Desa. Ini semua karena kepedulian dan pemerataan pembangunan yang dilakukan oleh Pemkab Nias Selatan," Katanya.
Selain itu, Apolonias Ndruru, juga mengatakan bahwa masih banyak program-program Pemkab Nias Selatan yang lain termasuk di bidang pertanian.
Dia mengungkapkan pada tahun ini ada sekitar 100 ton jagung hasil panen masyarakat. Hasil itu diolah menjadi pakan ternak untuk masyarakat di wilayah Kecamatan Hilimegai.
Dan masih banyak beberapa program lainnya yang masuk di Kecamatan Hilimegai. Apolonias Ndruru, berharap Pemkab Nias Selatan agar beberapa keluhan-keluhan lain yang dibutuhkan oleh masyarakat dapat terlaksana di tahun-tahun berikutnya.
"Kami juga menginginkan pembangunan gedung Puskesmas, karena yang ada di Hilimegai hanya gedung Pustu selain itu juga diharapkan adanya pembangunan Polindes di beberap desa yang masih terisolir," Pintanya.
Termasuk juga dalam pembangunan tempat Pariwisata di puncak Hilimegai yang memiliki sejarah di waktu masa penjajahan Belanda. Dan pembangunan jembatan gantung yang di sponsori oleh TNI yang hampir selesai.
Apolonias Ndruru, berharap Pemkab Nias Selatan dapat meneruskan program-program yang berpihak kepada masyarakat. Dan ditahun 2020 Hilarius Duha dapat memimpin kembali Nias Selatan hingga tahun 2024 agar beberapa program yang masih belum tercapai dapat terlaksana.