Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Manchester. Pep Guardiola mengakui, saat ini tak realistis bagi Manchester City memikirkan tentang mengejar Liverpool. Menyusul kekalahan City di Derby Manchester 1-2.
City dipermalukan Manchester United saat bertanding di Stadion Etihad dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (8/12/2019) dinihari WIB. Meski mendominasi pertandingan secara keseluruhan, The Citizensdikejutkan dengan dua gol MU masing-masing dari Marcus Rashford dan Anthony Martial di babak pertama.
Pemain pengganti Nicolas Otamendi menjadi satu-satunya pencetak gol balasan City. Sekalipun City melahirkan total 22 percobaan (5 on target).
Kekalahan ini memukul kans City untuk juara liga ketiga kali berturut-turut. City baru mengumpulkan 32 poin dari 16 pertandingan, tercecer hingga 14 poin dari Liverpool di puncak klasemen Liga Inggris.
Di sepanjang sejarah kompetisi ini, belum pernah ada tim yang bisa menjadi juara dengan selisih poin sebesar City. Guardiola cuma bisa menjanjikan bahwa City akan terus berjuang sampai akhir.
"Sekarang bukan waktunya memikirkan hal itu. Kami memikirkan tentang apa yang harus kami lakukan dan pertandingan berikutnya. Sekarang tidak realistis untuk memikirkan tentang pengejaran," ujar Guardiola dikutip dari Talk SPORT.
"Sudah jelas sangat sulit karena lawan menjalani 16 pertandingan dengan meraih 15 kemenangan dan mereka sedang melaju dengan luar biasa dan terkadang kami kehilangan poin. Tapi kewajiban kami dan apa yang harus dilakukan adalah melanjutkan."
"Kami harus mencoba melanjutkan. Ada banyak pertandingan untuk dimainkan kok," imbuh mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munich itu.(dts)