Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Hujan deras 24 jam yang terjadi di kawasan Langkat Hulu, Minggu, 15 Desember 2019 dini hari hingga malam sekitar pukul 22.00 WIB, mengakibatkan sejumlah anak sungai di Kecamatan Salapian Kabupaten Langkat, meluap. Banjir dadakan dengan ketinggian air 1 meter pun melanda pemukiman penduduk.
Ada 9 unit rumah tempat tinggal penduduk miskin di pinggiran aliran sungai Buluh Dusun Halban Bawah Kampung Banten, Desa Kutambaru Kecamatan Kutambaru terendam banjir 1 meter tadi malam, perabotan rumah merekapun terapung porak poranda. Senin (16/12/2019), banjir telah mengering, menyisakan perabotan tumah tangga penduduk berserakan.
Kapolsek Salapian AKP A Harahap SH bersama Kanit Reskrim Iptu Master Purba, Kanit Intelkam Aiptu Sukadi, Kanit Binmas Aiptu Erwin Effendi, Kasi Humas Aipda Parinduri bersama Babinkamtibmas dan Babinsa Desa Kutambaru mendatangi lokasi banjir
"Berdasarkan hasil pengecekan dilokasi, terdapat 9 rumah yang terkena banjir, sekarang air sudah kering," kata Kapolsek Salapian, AKP A Harahap.
Dijelaskan AKP A Harahap, rumah penduduk yang terkena banjir yakni milikbMisiana (50), rumah bagian dapur hanyut, isi di dalam rumah termasuk TV, mesin cuci terendam air.
Kemudian rumab Ibu Juliaman (43), di dalam rumahnya terendam banjir sekitar 1 meter. Rumah Bahrun (74) terendam 1 meter kerugian kereta terendam, kulkas dan sembako terendam.
Kemudian rumah Heri Hermansyah,(25). RumahbSafaruddin (40), rumah Ponidi (65), rumah Juli (42), rumahbMisniar (60) dan rumah milik Udin Kelebet, jelasnya.
Kepala Desa Kutambaru, Tenang Muli Sitepu telah memberikan bantuan berupa sembako kepada korban sebanyak 9 paket yang langsung diserahkan kepada korban.
Pantauan medanbisnisdaily.com dilokasi banjir, aliran sungai Buluh Dusun Halban Bawah Kampung Banten Desa Kutambaru Kecamatan Kutambaru, sudah mulai surut dan warga disekitar lokasi membantu membersihkan rumah warga yang terendam.