Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Setelah melalui proses yang cukup panjang akhirnya penyerahan aset Terminal Pinang Baris dan Amplas dari Pemerintah Kota (Pemko) Medan ke Kementrian Perhubungan (Kemenhub) akhirnya rampung.
"Pada prinsipnya, sudah kami serahkan asset Pemko Medan ke Kemenhub. Kemudian, sesuai komitmen kami dengan Kemenhub, kedua terminal tersebut dibangun menyamai fasilitas bandara,” kata Pelaksan Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, di Lapangan Merdeka, Medan, Selasa (31/12/2019) malam.
Dengan rampungnya proses serah terima aset, maka pembangunan kedua terminal tersebut akan dimulai 2020. Di mana, saat ini kedua terminal tersebut
sudah masuk tahapan detail engineering desain (DED) dan ditenderkan oleh Kemenhub.
Politus PDIP ini menjelaskan terminal standart bandara adalah terminal yang di dalamnya sama seperti Bandara Kuala Namu. Diantaranya ada pusat jajanan makanan dan minuman, swalayan, shopping centre, rumah ibadah, fasilitas difabel, ibu menyusui dan pastinya terminal nantinya akan ramah anak dan ramah lingkungan.
“Kami juga sudah meminta agar desainnya mengacu kearifan lokal dengan catatan tak meninggalkan etnisitas lokal Kota Medan. Supaya ciri khas Kota Medan tetap ada dengan multi etnisnya. Hal ini sudah kami sampaikan langsung kepada tim pelaksana gambar terminal,” paparnya.
Rencananya, bangunan Terminal Amplas pada gedung utamanya akan diruntuhkan terlebih dahulu, selanjutnya dilaksanakan pembangunan.
“Pada fungsinya, Terminal Amplas tetap difungsikan selama pembangunan. Hanya saja dibuat bangunan alternative terlebih dahulu. Itu semua akan diatur pihak Kemenhub,” ucapnya.