Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Memasuki perdagangan akhir pekan, bursa Asia yang sepi turut berdampak terhadap kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pagi ini, di tengah sepinya bursa di Asia, IHSG Kembali dibuka melemah di level 6.242,83.
"Kinerja IHSG terpuruk seiring dengan masih memburuknya penyebaran virus Corona. Jumlah angka kematian yang meningkat juga mengakibatkan pasar terus dihantui dengan penyebaran virus tersebut," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Jumat (24/1/2020).
Sementara itu, mobilitas masyarakat mulai terganggu setelah Cina juga menginstruksikan untuk membatasi sejumlah kunjungan warga negaranya ke negara lain. Temuan-temuan baru virus di Jepang, Vietnam dan Singapura juga memicu kekhawatiran para pelaku pasar.
Kondisi ini diyakini sangat potensial memicu pelemahan pasar keuangan global pada hari ini. Padahal ada perayaan Imlek yang seharusnya menjadi salah satu motor penggerak perdagangan.
Kondisi pasar juga diperburuk dengan melemahnya sejumlah harga komoditas dunia yang berpeluang menyeret pelemahan saham saham berbasis komoditas.
Sementara itu, kinerja mata uang rupiah sedikit membaik pada pagi ini. Rupiah tercatat menguat dikisaran 13.635/dolar Amerika Serikat (AS).