Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Kisaran. Ngatino (65), pedagang es kolak dingin (kolding) beberapa hari lalu kisahnya viral dan ramai di media sosial karena uang hasil dagangannya berjumlah sekitar Rp 300 ribu dirampok pada Minggu (26/1/2020), sekitar pukul 13.30 WIB, di Jalan H Misbah, Kisaran. Mendengar kabar tersebut, Kapolres Asahan, AKBP Faisal F Napitupulu pun mengundangnya ke Polres.
“Jadi pertama kali diberitahukan oleh masyarakat tentang kejadian ini, timbul rasa iba saya terhadap kakek Ngatino. Tadinya saya berkeinginan datang ke tempat berjualan kakek Ngatino dengan membawa para pejabat utaram Polres Asahan sambil menanyakan kasus tersebut untuk kita tindak lanjuti Rupanya beliau berjualan tidak menetap,” kata Kapolres kepada wartawan, Selasa (28/1/2020).
Lalu atas inisiatifnya sendiri, Faisal mengundang langsung kakek tersebut ke Polres Asahan untuk memberikan penghiburan dan menanyakan kronologis kejadian yang dialaminya.
Ngatino menceritakan awal mula permasalahan ini adalah ketika ia bertemu dengan seseorang yang tak dikenalnya mengatakan akan mendapatkan uang dan diberikan beras dengan dalih bantuan dengan membayar sedikit uang dan difoto.
“Kakek ini peracya dan mengikuti pelaku ke satu tempat. Di sana, si Kakek menghitung uang yang dia punya hasil jualannya hari itu dari saku celananya. Rupanya momentum ini dimanfaatkan pelaku untuk merampas uang si kakek dan melarikan diri menggunakan sepedamotor,” kata Faisal.
Beruntungnya, Kakek Ngatino selamat. Ia kemudian kebingungan hingga akhirnya menarik perhatian warga yang melintas dan mendokumendasikannya dalam video dan viral di sosial media.
“Saya bersyukur kakek Ngatino bisa selamat dan mohon doanya semoga pelaku dapat segera kami tangkap. Kami mengimbau kepada masyarakat agar jangan mudah percaya kepada orang asing yang menawarkan sesuatu kepada kita. Agar dicek betul dan didampingi orang lain,” kata mantan Kapolres Nias Selatan ini.