Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Banjir yang terjadi di Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Rabu (29/1/2020) dini hari telah memakan korban jiwa. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo menyampaikan, sesuai update terbaru, dalam peristiwa ini dipastikan sebanyak 2 orang meninggal dunia.
"Hingga pukul 10.00 WIB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapteng memastikan 2 orang meninggal dunia," ungkapnya.
BACA JUGA: BNPB: 7 Desa di Barus Tapteng Diterjang Banjir, 1 Orang Tewas 22 Terluka
Selain itu lanjut dia, BPBD Kabupaten Tapteng juga telah membuat SK tanggap darurat selama 7 hari terhitung sejak tanggal 29 Januari 2020 dan akan segera di tanda tangani oleh Bupati.
"BPBD Tapteng juga akan berkoordinasi dengan BPBD Provinsi, TNI-Polri, SAR dan instansi terkait lainnya," jelasnya.
Sejauh ini kata Agus, kendala yang dihadapi berupa minimnya alat untuk mengevakuasi korban. Adapun jumlah Kecamatan yang terdampak banjir sebanyak 4 Kecamatan, yang sebelumnya diketahui meliputi Desa Kampung Mudik, Desa Pasar Terandam, Desa Bungo Tanjung, Desa Kinali, Desa Ujung Batu, Kelurahan Batu Gerigis dan Kelurahan Padang Masiang.
"Saat ini kebutuhan mendesak kita adalah kendaraan roda 4 untuk evakuasi korban dan perahu karet," pungkasnya.