Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tanah Karo. Pasca terjadinya kerusuhan dan berujung terbakarnya Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kabanjahe yang dihuni 410 tahanan, Rabu (12/2/2020) sekitar pukul 11.30. Sebanyak 337 orang dievakuasi secara bertahap ke Polres Tanah Karo, hingga pukul 16.00 WIB.
Pantauan medanbisnisdaily.com, pengamanan ekstra ketat dilakukan oleh aparat gabungan TNI-Polri serta dan pegawai Rutan Kabanjahe. Sementara 73 orang lainnya dititupkan ke beberapa polsek dan Kodim 0205 Tanah Karo. Sampai sore ini, belum disimpulkan hingga kapan mereka ditempatkan di halaman Mapolres.
“Pasca terbakar, untuk sementara tiga ratusan tahanan Rutan Kabanjahe kita ditempatkan dihalaman Mapolres dengan penjagaan extra. Kemungkinan beberapa diantaranya malam ini juga akan dikirim ke rutan/lembaga pemasyarakatan yang masih mampu menampung," ujar Kapolres Tanah Karo, AKBP Benny R Hutajulu kepada medanbisnisdaily.com disela-sela pengamanan.
Terkait asal-usul keributan yang berujung terbakarnya Rutan Kabanjahe, AKBP Benny R Hutajulu menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. Hingga saat ini sesuai keterangan Kapolres Tanah Karo, tidak ada korban jiwa dalam insiden kerusuhan dan terbakarnya Rutan Kabanjahe, Dia juga menghimbau keluarga para tahana agar tetap tenang dan tidak termakan isu hoaaks.