Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Doloksanggul. Masyarakat Pemerhati Kopi Lintong Arabika (Maspekal) Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara akan menerapkan strategi jitu dalam melindungi masa depan kopi Arabika Lintong Humbahas di pasar nasional dan internasional. Salah satu langkah yang dilakukan adalah penguatan kelembagaan dengan segera mendefinitifkan pengurus Maspekal.
"Dengan sendirinya Maspekal akan bekerja. Maspekal, petani maupun pelaku usaha dengan melibatkan stokeholder harus berkerja sama dan satu rasa nantinya akan muncul. Petani masih hanya menjual kopinya ke eksportir yang ada di Medan," ujar Sekretaris Maspekal, Harapan Munthe ke medanbisnisdaily.com, di Dolok Sanggul, Selasa (18/20/20).
Kata Harapan, pihaknya akan melakukan pembianaan kepada petani, sehingga produksi kopi makin meningkat kualitas dan jumlahnya. Dengan demikian pendapatan petani meningkat.
"Dari sisi kuantitas akan naik pendapatan maayarakat, kemudian sisi kualitas harga kopi akan naik dan akan tumbuh lapangan kerja baru," ungkapnya.
Harapan menyebutkan, Maspekal akan berusaha memotong mata rantai untuk ekspor. Kita tidak akan membiarkan pengusaha di Humbahas​ kerja sendirian dalam hal pemasaran. Sering sekali para pedagang lokal menghadapi kendala dalam persoalan harga tidak sesuai yang diberikan oleh para eksportir karena kurang informasi," paparnya.
Hal senada dikatakan pengurus Maspekal Humbahas lainnya, Parto Situmorang. Ia menjelaskan, perlu penetapan standar Kopi Lintong Humbahas sesuai dengan indikasi geografis (IG).
"Tterkadang para pedagang lokal mengalami kerugian karena tidak sesuai antara biaya pembelian dan pengolahan dengan hasil penjualan ke pihak eksportir, sehingga para pedagang menekan harga pembelian dari petani," terangnya.
Kata pemilik Batak Kopi itu, untuk sosialisasi Maspekal ke masyarakat, camat akan dilibatkan, sehingga program rencana strategis organisasi akan berjalan dengan baik. Konflik internal organisasi juga dapat dinetralisir.