Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Demi mencegah penyebaran virus Corona di Medan, Gereja Katolik di Keuskupan Agung Medan, khususnya di Paroki St Paulus, Pasar Merah Medan, memberlakukan sejumlah peraturan. Antara lain, meniadakan sementara prosesi pemberkatan bagi anak-anak sekolah Minggu oleh Pastor. Kemudian ucapan salam damai, tidak lagi bersentuhan tangan.
Demikian dikatakan Pastor Paroki St Paulus Pasar Merah Medan, Pastor Willy Purwanto O.Carm, usai memimpin perayaan Ibadah Ekaristi di Gereja Katolik St. Diego Martoba, Medan, Minggu (15/3/2020).
"Ini untuk kebaikan kita semua. Sementara ini ada hal-hal yang tidak lagi dilakukan, termasuk pembasuhan tangan dengan air suci di pintu gereja, sebelum dan sesudah ibadah," kata Pastor Willy.
Terkait perayaan Paskah April mendatang, nantinya prosesi mencium salib Yesus oleh umat juga tidak dilakukan. Sebagai gantinya, mungkin umat akan membawa salibnya masing-masing. Nanti akan diberitahukan lebih lanjut, ujarnya.
"Sejumlah keuskupan di Indonesia sudah memberlakukan peraturan di gereja masing-masing untuk mencegah penyebaran virus ini. Semoga Tuhan memberikan kekuatan bagi kita semua," tutupnya.