Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Parsoburan. Seorang ibu dan diketahui adalah seorang petani Alpine Pardosi di Kelurahan Parsoburan, Kecamatan Parsoburan, Kabupaten Toba mengadukan nasib keluarganya kepada Istri Bupati (Ketua Tim Penggerak PKK) Kabupaten Toba, Brenda Ritawati Aruan yang saat ini harga andaliman ambruk dari Rp 70 ribu menjadi Rp 5 ribu/kg.
"Bagaimana Bu, nasib kami sebagai petani ini. Sekarang harga hasil pertanian kami tidak lagi menjadi sumber kehidupan tetapi sudah menjadi malapetaka," ujar Alpine Pardosi, Kamis(23/4/2020) di sela-sela pembagian sembako di Kelurahan Parsoburan.
Dia mengatakan, saat ini lahan perkebunan tanaman jenis andaliman saat ini cukup menyakiti petani sebab dari harga sebelumnya Rp 70 ribu atas pandemi covid-19 ini ambruk menjadi Rp 5 ribu.
"Dosa apa kami perbuat sehingga nasib kami seperti ini, selama ini kehidupan kami hanya dari pertanian namun karena situasi saat ini sepertinya tidak lagi bisa bertahan," sebutnya.
Kata Alpine Pardosi yang harus menghidupi anggota keluarganya sebanyak 7 orang kini hanya bisa pasrah karena dalam situasi seperti ini keluarganya tidak terdaftar sebagai penerima bantuan sembako.
"Ibu Bupati, apakah keluargaku tidak berhak mendapat bantuan yang dibagikan saat ini? Apa salah kami sehingga tidak terdaftar sebagai penerima," katanya seraya mengeluarkan air mata.
Seketika itu, Ketua Penggerak PKK Kabupaten Toba, Ny.Brenda Ritawati Aruan langsung mendekati sang ibu yang baru saja datang dari kebun dan dijawab langsung supaya tetap sabar dan meyakini bencana ini akan secepatnya berlalu.
"Sabarlah kita inang(ibu) pandemi wabah virus covid-19 yang terjadi saat ini sangat butuh perjuangan dari kita untuk bersama-sama membasminya," kata Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Toba menyemangati Alpine.
Terkait bahwa Keluarga Alpine Pardosi tidak terdaftar di penerima bantuan sembako disambut langsung Bupati Darwin Siagian dengan menginstruksikan kepada panitia supaya saat itu juga terdaftar dan diupayakan mendapat bantuan.
"Kabag Tapem dan Camat tolong daftarkan ibu ini dan saat ini juga tolong berikan bantuan," ucap Bupati dan ditanggapi warga terharu.