Medanbisnisdaily.com - Medan. Geliat bisnis di sejumlah pasar di Kota Medan sepi. Banyak pedagang menutup usahanya karena pembeli sepi dampak wabah virus corona (Covid-19). Pantauan di Pasar Petisah, para pedagang menutup lapak/kiosnya. Selain karena pembeli sepi, pedagang tidak membuka kios untuk mengikuti anjuran pemerintah diam di rumah guna memutus mata rantai penyebaran corona.

Kata pemilik Toko Hello Kitty Pasar Petisah, Fanny, Sabtu (25/4/2020), sudah hampir dua pekan ia menutup toko pakaiannya untuk meredam penyebaran virus corona di Kota Medan.

Dia mengaku merasakan dampaknya sehingga belum mendapatkan keuntungan dari penjual baju wanita yang di Pasar Petisah ini. "Saya harap penyebaran virus corona di Kota Medan bisa sirna, " imbuhnya.

Menurutnya beban hidup semakin berat pada bulan puasa ini. "Daya beli masyarakat Kota Medan untuk membeli pakaian wanita belum nampak sama sekali. Kalau wabah virus corona ini belum mereda, semua pedagang yang ada di Pasar Petisah terpuruk, " jelasnya.

Untuk itu, masyarakat juga harus mengikuti aturan pemerintah untuk tetap selalu di rumah, jaga jarak, selalu cuci tangan pakai sabun dan hindari tempat keramaian. "Mudah - mudahan corona sirna di Kota Medan, " tandasnya.