Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Untuk memenuhi kebutuhan gula di Sumatra Utara (Sumut), Perum Bulog Wilayah Sumut memasok 2.750 ton gula pasir dari Jakarta, Blora dan Lampung. Pasokan gula ini akan masuk secara bertahap hingga sebelum lebaran tahun ini.
Pemimpin Perum Bulog Wilayah Sumut, Arwakhudin Widiarso, mengatakan, saat ini di gudang Bulog sudah datang sebanyak 300 ton gula pasir dan dua hari ini akan datang lagi 200 ton lagi hingga sebelum lebaran sudah datang sebanyak 2.750 ton.
"Jadi kebutuhan masyarakat akan bisa terpenuhi menjelang lebaran. Pasokan ini juga untuk melayani Rumah Pangan Kita dan program bantuan selama Covid-19 dari pemerintah daerah," katanya, Selasa (28/4/2020).
Dikatakan Arwakhudin, pihaknya memang belum bisa secara masif menggelontorkan gula ke pasar. Karena masih melayani Rumah Pangan Kita dan Program Covid-19 dari pemerintah kota.
Untuk harga gula sendiri, dilepas di tingkat agen dengan harga Rp 12.200 dengan ukuran kemasan 1 kg dengan merek gula manisku. Sedangkan harga di tingkat end user (pembeli akhir) sebesar Rp 12.500/kg.
Terkait dengan pemenuhan kebutuhan gula di Sumut, Arwakhudin mengatakan, Bulog tidak sendiri untuk menyediakan gula. Menurutnya, banyak perusahaan swasta yang mendapatkan penugasan dari pemerintah dan kuota izin impor untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Sumut.
"Karena masing-masing perusahaan yang ditugaskan tersebut mendapat izin impor juga mendapatkan kuota untuk penyalurannya di Sumatra Utara. Jadi kita bersama-sama memenuhi kebutuhan gula di Sumut," katanya.