Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Dairi. Boyke Medani Simatupang, karyawan BNI KCP Sidikalang yang sebelumnya diberitakan terpapar Corona Virus Disease (Covid-19) hasil Rapid Test di RS Efarina Berastagi Kabupaten Karo. Setelah dilakukan Swab Test hasinya dinyatakan negatif dan diperbolehkan pulang ke rumahnya.
Informasi dari pihak ibu Boyke, Hotmarina Munthe mengatakan, Swab Test pertama hingga pemeriksaan terakhir saat dirawat dan diisolasi RS Bunda Thamrin Medan dinyatakan bahwa anaknya Negatif Covid -19.
“Hasil Rapid Test yang dilakukan pihak RS Bunda Thamrin sebelumnya juga negatif. Jadi anak saya ini memang tidak ada terpapar covid-19,” kata Hotmarina didampingi anaknya, Boyke saat memberi keterangan kepada wartawan, Rabu (29/4/2020).
Disebutkan Hotmarina, akibat isu miring pemberitaan di media sosial anaknya dinyatakan positif terpapar covid-19, membuat keluarga dan saudaranya merasa terpukul.
“Saya sempat terpukul dengan pemberitaan dan isu-isu tersebut. Bahkan saudara-saudara kami yang lain ikut kena dampaknya dan harus mengisolasi diri selama 14 hari,” ucap Hotmarina.
Diungkapkannya, sebenarnya anaknya yang bekerja di BNI Sidikalang tidak pernah bertemu dengan Alm Surya Tarigan pegawai BPN ATR Sidikalang yang meninggal dunia hasil Rapid Test dinyatakan positif covid -19.
“Waktu itu, saya dan anak saya yang bekerja sebagai notaris bertemu dengan Surya Tarigan sebelum dirawat dan meninggal dunia di RSUD Sidikalang,” sebut Hotmarina.
Hotmarina menuturkan, bahw anaknya setelah dilakukan Rapit Test di RS Efarina Berastagi dinyatakan Positif, langsung dirujuk di RS Bunda Thamrin Medan yang merupakan rumah sakit rujukan covid-19 untuk dilakukan isolasi. Namun, saat kembali dicek Rapit Test dan Swab Test hasinya Negatif.
“Puji Tuhan hasil Rapid Test dan Swab Test anak saya dinyatakan negatif covid-19 dan kini bisa pulang kerumah dan kembali berkumpul dengan keluarga,” ucapnya.
Sementara, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penaganan Covid-19, dr Edison Damanik mengatakan, berdasarkan surat dari Dinas Kesehatan Sumut yang ditujukan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi, hasil Swab Test (RT-PCR SARS CoV-2 ) Boyke Medani Simatupang dinyatakan negatif covid-19.
Edison juga meyebutkan, untuk PDP yang meninggal dunia atas nama Safarianti, perempuan warga Perumnas Kalang Simbara, Kecamatan Sidikalang yang meninggal dunia di RSUP Adam Malik Medan pada, 21 April 2020 lalu dan dimakamkan di TPU Simalingkar Medan. Hasil Swab tesnya juga dinyatakan negatif covid-19.
“Menghindari keresahan di masyarakat, diminta kepada semua pihak agar tidak mudah menyimpulkan dan menghakimi seorang pasien terpapar covid-19 sebelum adanya diagnosa yang tepat berupa hasil Swab dan Uji Laboratorium,” kata Edison.
Lebih lanjut Edison mengatakan, Jumlah Orang dalam Pengawasan (ODP) dan Orang Tanpa Gejalan (OTG) di Kabupaten Dairi jumlahnya terus menurun.
Data terakhir, Rabu (29/4/2020) jam 19.00 WIB jumlah ODP 8 orang, OTG 2 orang, PDP 1dan positif nol kasus.