Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Memperingati hari buruh internasional (mayday) hari ini, Jumat (1/5/2020) kurang lebih 30 buruh dari Badan Pekerja Daerah (BPD) Sumatra Utara (Sumut) Kesatuan Perjuangan Rakyat (KPR) menggelar aksi damai. Aksi damai berlangsung di depan gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Jumat pagi (1/5/2020)
Dalam orasinya, buruh meminta pemerintah membatalkan omnibus RUU Cipta Kerja dan menutup upah hidup layak. Selain itu, buruh juga meminta agar pendidikan gratis diberlakukan dari TK sampai perguruan tinggi serta memberikan tanah kepada petani.
"Jangan karena utang luar negeri rakyat terutama buruh dikorbankan. Mari tolak omnibus law RUU Cipta Kerja," kata Martin salah seorang orator.
Aksi unjuk rasa berlangsung dengan pengawalan sejumlah petugas kepolisian. Para buruh yang menggelar unjuk rasa mengenakan masker dan berjarak kurang lebih satu meter dari teman-temannya.
Aksi berlangsung kurang lebih 30 menit. Setelah menyampaikan statementnya para buruh membubarkan diri.