Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ngeri!. Masih tak terelakkan serangan virus corona di Provinsi Sumatra Utara. Justru pertumbuhan virus corona di Sumut kian tak terbendung. Per kondisi Senin (11/05/2020) sore di Sumut, terjadi pertambahan 17 orang pasien positif terinfeksi covid-19. Dan kini, jumlah total pasien positif covid-19 di Sumut menjadi 196 orang.
Pada Minggu sore, jumlahnya 179 orang, dimana 179 orang itu bertambah 22 orang dari posisi Jumat (08/05/2020) sore 157 orang. Dan jumlah 157 orang itu, bertambah 15 orang dari posisi Rabu (06/05/2020) sore.
Pertambahan pasien positif covid-19 itu dipaparkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, dr Whiko Irwan D SpB dalam update terkini perkembangan covid-19 di Sumut, di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Medan, Senin (11/05/2020) sore.
Adapun 17 orang pasien positif covid-19 yang bertambah itu, yakni dari Medan 8 orang menjadi 140, Deli Serdang 2 orang menjadi 22 orang, Toba 1 orang menjadi 2 orang dan kasus baru di Langkat 1 orang serta 5 orang dari warga yang domisilinya belum diketahui sejauh ini.
Dan dari 196 pasien positif covid-19 itu, sebanyak 24 orang di antaranya meninggal dunia, 48 orang sembuh dan 124 orang dirawat di rumah sakit. Jumlah yang meninggal dan yang sembuh tidak ada perubahan hingga Senin sore.
Kemudian jumlah Pasien dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat juga bertambah 2 orang dan menjadi 151 orang. Sebelumnya pada Minggu sore sebanyak 149 orang.
Sementara itu, jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) berkurang 2 orang, yakni dari 637 orang pada Minggu sore, menjadi 635 orang pada Senin sore. Penurunan itu karena mereka sudah selesai menjalani masa karantina.
Lebih lanjut Whiko Irwan mengatakan pertambahan pasien covid-19 itu, semakin membuat tugas para tenaga medis semakin berat. Untuk itulah, sebut Whiko, sangat ditekankan agar protokol pencegahan covid-19 ketat dilakukan semua pihak.
Ditambahkannya bahwa banyak sudah bukti orang yang tidak merasakan gejala, namun saat diperiksa, dinyatakan positif terinfeksi covid-19. Untuk itu, warga Sumut harus tetap waspasa dan disiplin dalam melindungi diri dan keluarga dari penularan virus corona.
Kata Whiko lagi, virus corona akan semakin sulit dibasmi kalau dengan mudah menemukan inangnya yang baru. Siapa mereka?, adalah orang-orang yang tidak taat pencegahan, antara lain mereka yang tidak pakai masker dan yang tidak menjaga jarak.
Dan di dalam tubuh penderita baru itu, virus corona akan memperbanyak diri dan akan menularkan kembali kepada orang-orang disekitarnya. "Bila rantai ini berjalan terus, maka pandemi covid-19 tidak akan berakhir," sebut Whiko.