Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumatra Utara, Jalan Jenderal Sudirman Medan, terindikasi menjadi titik baru epicentrum penularan virus corona di Kota Medan. Pendopo yang berada persis di samping Rumah Dinas Gubernur Sumut itu, saat ini diketahui sebagai Posko Utama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut.
Dari rapid test (test cepat) yang dilakukan beberapa hari yang lalu, diketahui belasan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari lintas dinas (OPD) Pemprov Sumut yang kerap bertugas di posko itu, dinyatakan reaktif. Reaktif virus corona kah?
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, tidak membantah adanya yang reaktif tersebut. Namun disebutkannya bahwa belum tentu virus corona pada ASN berdasarkan rapid test itu. Bisa saja virus lain.
"Oh ini yang salah ini, kita lurusin dulu. Rapid test itu bukan untuk positif. Rapid test itu untuk reaktif. Seandaianya ini kita ini jumlahnya sepuluh, swab kita itukan terbatas," kata Edy menjawab wartawan, Kamis (14/05/2020).
"Kalau sepuluh sepuluh ini kita swabkan, berapa waktu dan berapa butuh, satu orang butuh dua swab. Inikan sulit. Untuk itu dipermudahlah dengan rapid test. Kita di-rapid test dulu ni, oh reaktif, berarti kamu ada kena virus. Virus apakah dia, oh belum tentu virus corona," kata Edy lagi.
Namun Edy membenarkan bahwa ada ditemukan reaktif hasil pemeriksaan rapid test di posko gugus tugas itu. "Ada, setelah di cek, oh dia flu biasa. Ada asam lambung ya biasa," jelas Edy.
Apakah mengarah ke covid-19?, Edy menegaskan tidak. "Nggak, kalau begitu mengarah covid, kita masukin isolasi dia gitu," lanjut Edy lagi.
Secara terpisah, Kadis Kesehatan Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan, juga membenarkan adanya ASN yang reaktif hasil ASN. Apakah mengarah ke corona?. "Reaktif itu, berarti dia pernah terpapar virus. Tetapi virusnya virus apa, belum tahu," kata Alwi.
Saat ini beberapa ASN tersebut menjalani isolasi 14 hari ke depan dirumahnya masing-masing sambil menunggu hasil swab dari Laboratorium PCR RS USU. "Itukan udah di-swab di semua, sedang diperiksa," ujar Alwi.
Lebih lanjut Alwi mengatakan ASN yang reaktif rapid test itu jumlahnya lumayan (tidak disebutkan persis berapa jumlahnya). Mereka berasal dari lintas dinas yang ada di Pemprov Sumut.