Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperdagangkan menguat tajam pada perdagangan hari ini. IHSG ditutup naik 1,7% di level 4.626,79. Kinerja IHSG membaik seiring dengan antusias pelaku pasar setelah pemerintah memberlakukan skema new normal untuk menggerakkan ekonomi.
Tapi berbeda dengan IHSG, mata uang rupiah justru mengalami pelemahan di kisaran level 14.755/dolar Amerika Serikat (AS). Kinerja rupiah dan IHSG saling bertolak belakang.
Menurut analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, IHSG banyak dipengaruhi sentimen positif eksternal seiring dengan penguatan bursa global. Sementara rupiah masih di bawah tekanan seiring dengan tren penguatan dolar AS di pasar global.
"Dari pengamatan perdagangan hari ini, setidaknya ada satu sentimen lain yang menjadi kabar baik bagi pasar yakni Cina yang dikabarkan juga mampu mengembangkan vaksin corona yang dinilai berhasil diuji klinis. Meskipun membutuhkan waktu lagi untuk konfirmasi keberhasilan total," katanya, Selasa (26/5/2020).
Secara keseluruhan pekan ini masih diselimuti sentimen negatif yang bisa saja merubah ekspektasi pasar. Sejauh ini pelaku pasar masih bersandar kepada sentimen ekonomi yang cenderung belum sepenuhnya kuat.
Gunawan mengatakan, dibukanya lockdown belum sepenuhnya menjamin bahwa ekonomi global akan pulih dengan segera. "Masih ada ancaman lain yang bisa saja menekan pasar nantinya seperti perang dagang yang kian memburuk," katanya.