Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Taput. Pembangunan insfrastruktur dan ketersediaan pupuk ( bersubsidi) bagi petani menjadi poin utama aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada anggota DPRD Tapanuli Utara (Taput) yang melakukan masa resesnya di sejumlah wilayah di daerah itu. Dari Kecamatan Siborongborong dilaporkan, masyarakat disana meminta agar pembangunan tali air yang belum rampung segera dilanjutkan. Kemudian, kelangkaan pupuk yang sering terjadi terutama di musim pemupukan.
"Kita diminta , agar memberikan perhatian khusus terhadap ketersediaaan pupuk bagi petani, dan supaya mendorong dilakukanya sambungan pembangunan tali air "ucap Wakil Ketua DPRD Taput, Reguel Simanjuntak di Siborongborong kepada medanbisnisdaily, kemarin sore (27/5/2020), usai bertatap muka dengan warga di Desa Lobu Siregar I dan Desa Parik Sabungan.
Sebelumnya, dari Kecamatan Sipahutar dilaporkan, warga Desa Onanrunggu IV tepatnya di Dusun Lumban Rang meminta agar pupuk bersubsidi tersedia di toko-toko pupuk, yang dihunjuk pemerintah.
Dusun Lumbanrihit juga meminta pengadaan bibit ikan tawar dan pembangunan jalan Sabunganihuta I menuju Dusun Lumbanrihit dan pembukaan jalan dengan meminta bantuan alat berat excavator dari pemerintah.
Di kecamatan yang sama, tepatnya di Desa Onanrunggu III mengusulkan perbaikan jalan desa Sabungannihuta I menuju dusun Lumbarihit dan perbaikan jalan yang telah dibuka dengan meminjam alat excavator Pemda Taput serta perbaikan parit semen di dusun Lumbanrihit.
"Sejumlah keluhan dan usulan tersebut telah kita catat dan akan kita sampaikan kepada pemerintah, supaya mendapat perhatian dan tentu kita sesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah (APBD),"kata Anggota DPRD Taput Ronal Simanjuntak.
Sementata dari Kawasan Pahae dilaporkan, masyarakat daerah penghasil durian dan petai ini mengusulkan pembangunan Jalan Simpang Janji Maria menuju Lobuharambir dan pembangunan jembatan Bonanidolok menuju Dusun Simarpinggan Desa Sitolu Ompu serta pembukaan jalan usaha tani.
Daerah berlahan subur ini juga meminta pemerintah untuk menyediakan pengadaan bibit manggis dan durian. "Akan kita sampaikan ini kepada pihak berkompeten di daerah, karena usulan ini akan membuka aksesbilitas ekonomi dan usaha pertanian warga desa. Saya pikir, permintaan warga itu hal yang sangat normatif dan layak dipenuhi," kata Anggota DPRD Taput Antonius Tambunan.
Masa reses anggota DPRD di Kabupaten Tapanuli Utara ini, juga dilakukan oleh 35 anggota DPRD Taput, sejak pekan lalu dengan membatasi masyarakat yang hadir disetiap pertemuan, untuk menuruti aturan Gugus Tugas Covid-19.