Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Labura. Bupati Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatra Utara, Kharuddin Syah Sitorus (KSS) ramai diisukan menjadi tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus usulan dana perimbangan keuangan daerah pada RAPBN-P 2018. Satu media nasional menyebutkan seorang bupati dari Sumatra Utara berinislal KSS ditetapkan sebagai tersangka. Bahkan, satu media nasional berjaringan dalam judulnya memberitakan Kharuddin Syah sudah ditahan KPK, meskipun belakangan media tersebut mengubah judul beritanya.Dalam kasus ini, sebelumnya politikus Partai Golkr tersebut sudah diperiksa sebagai saksi untuk pejabat nonaktif Kementerian Keuangan, Yaya Purnomo pada Agustus 2018.
Kepada medanbisnisdaily.com, Bupati Labura mengaku terkejut mendengar kabar dirinya ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Ia menyebut banyak mendapat telepon sejak tengah malam pada Selasa (9/6/2020). Namun ia menyerahkan semua peristiwa itu kepada Tuhan.
"Saya terkejut. Jam 12.00 malam saya banyak dihubungi warga. Saat ini kita lagi diuji Tuhan dengan adanya corona ini. Saran saya kepada pelaku-pelaku (berita hoax) untuk taubatlah," kata Bupati via telepon, Kamis (11/6/2020).
Disebutkannya, dirinya mendapat kabar tersebut saat dalam perjalanan menuju Medan untuk melayat mertua adik kandungnya yang meninggal dunia. Padahal pada pagi hingga menjelang sore dirinya memantau pembagian BLT di Kampung Masjid, Kecamatan Kualuh Hilir.
BACA JUGA: Isu Bupati Labura Kharuddin Syah Tersangka, KPK: Masih Kumpulkan Alat Bukti dan Pemeriksaan Saksi
KPK: Tidak Benar Bupati Labura Kharuddin Syah Sitorus Sudah Ditahan, Masih Penyidikan
"Saya memaaf (mereka menyebar berita hoax). Kemarin setelah melayat, saya menjumpai Gubernur membahas bantuan sosial," tambahnya.
Tak hanya warga, pria yang akrab disapa Haji Buyung itu disebut juga dihubungi Gubernur Edy Rahmayadi dan Wagub Sumut, H Musa Rajeckshah menanyakan perihal itu.
Kepala Dinas Kominfo Labura, Sugeng, mengatakan bahwa Bupati Labura beraktivitas seperti biasa di kantornya. "Hari ini Pak Bupati beraktivitas seperti biasa. Tadi pagi beliau sarapan di warung masyarakat di Kelurahan Aekkanopan Timur, setelah itu ke kantor. Setelah itu ke Rantauprapat," kata Sugeng.