Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Simalungun. Seorang bayi mungil yang masih belum genap usia 1 bulan di Kabupaten Simalungun lahir dengan keadaan tidak normal. Bayi berjenis kelamin perempuan itu diketahui memiliki kelainan di bagian pembuangan kotoran. Anak semata wayang dari pasangan Jatar Simanjuntak dan Uci Mayangsari tidak memiliki anus sejak lahir. Sehingga bayi mungil itu harus mengeluarkan kotoran dari kemaluannya.
Jatar Simanjuntak yang ditemui, Minggu (21/6/2020) di kediaman mereka, Jalan Huta Anggrek, Siantar Estate, Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun menceritakan, bayi yang rencananya diberi nama Karina Nabila Uzdah itu lahir dengan sehat dibantu seorang bidan.
Awal kelahiran Karina tidak ditemukan kelainan. Namun saat usia 3 hari, Karina terus-terusan menangis dan setelah diperiksa, ternyata ia tidak memiliki lubang anus tempat mengeluarkan kotoran.
"Dari kemaluannya lah mengeluarkan kotoran. Kami langsung melaporlah kepada kepala desa. Kemudia kami konsultasi dengan dokter anak," terangnya.
Sambil menangis, Jatar menuturkan dari hasil konsultasi dengan dokter anak, Karina harus dilakukan operasi di rumah sakit di Medan untuk membuat anus. "Biayanya sekitar 50 juta," pungkasnya.
Jatar dan keluarga kecilnya tinggal menumpang di rumah mertuanya. Pria kelahiran tahun 1994 itu juga tidak memiliki mata pencaharian utama. Ekonomi keluarganya ditopang jika ada yang membutuhkan tenaganya sebagai kuli bangunan.