Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Seorang anggota komplotan perampok menggunakan senjata tajam tumbang ditembak petugas Polsek Medan Area di Jalan Gandhi, Medan. Pelaku yang ditembak itu Reza Wijaya (30) warga Jalan Ismailiyah, Kelurahan Komat I, Kecamatan Medan Area, Kota Medan. Dari pelaku barang bukti yang diamankan 1 buah topi warna merah, 1 buah pisau, 1 buah celana pendek, 1 buah baju kaos warna hitam, 1 buah jaket jeans, 1 buah kayu.
Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chaniago kepada wartawan, Sabtu (27/6/2020) mengatakan, pelaku ditangkap dan ditembak itu sangat berani melakukan perampok di wilayah hukum Polsek Medan Area. sehingga diberikan tindakan tegas kepada pelaku tersebut.
Kata Faidir, Kejadiannya pada hari Jumat tanggal 26 sekira pukul 05.30 WIB diterima informasi dari Kepling bahwa telah terjadi pencurian denga kekerasan di rumah seorang warga bernama Hashim Jalan Sabarudin. Selanjutnya, langsung menuju TKP dan betul telah terjadi perampokan di rumah itu dan kedua korban mengalami luka bacok di bagian kepala, kemudian korban dibawa ke RS Methodist Jalan Thamrin untuk dilakukan pertolongan pertama. Untuk saat ini kedua korban belum bisa di ambil keterangan dikarenakan masih dalam keadaan tidak sadarkan diri. Kemudian petugas melakukan lidik untuk melihat beberapa kamera CCTV yang berada di dekat TKP menerima informasi dari informan yang di percaya bahwa pelaku pencurian sedang berada di Jl.Gandhi, Kemudian Tekab Medan Area yang dipimpin Kapolsek Medan Area dan Kanit Res Medan Area Iptu JH Panjaitan bersama anggota dan tim Ranmor Polrestabes Medan langsung melakukan penangkapan terhadap tersangka di Jl.Gandhi.
Dari hasil interogasi kepada tersangka, pelaku mengakui perbuatannya, masuk kedalam rumah korban melalui atap seng rumah, karena panik saat melakukan pencurian kepergok sama korban Lukman pelaku langsung membacok korban dibagian kepala sebanyak 2 kali memakai pisau hingga korban jatuh ke lantai, kemudian pelaku lari menuju pintu depan rumah korban dan korban Hashim berusaha menghalangi pelaku untuk keluar dari rumah karena panik pelaku juga mambacok kepala korban sebanyak 2 kali menggunakan pisau hingga korban langsung terjatuh di lantai, dan pelaku langsung melarikan diri, Kemudian pelaku menjual ponsel yang dicurinya kepada Zulkifli.
Pada saat dilakukan pengembangan barang bukti, tersangka Reza Wijaya berusaha melawan petugas dan kemudian petugas memberikan tembakan peringatan sebanyak 2 x namun pelaku tidak mengindahkan dan tetap berusaha melawan petugas dan petugas menembak kedua kakinya. "Pelaku sudah dijebloskan ke penjara, " tandasnya.