Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Gunungsitoli. Kota Gunungsitoli pada Juni 2020 mengalami inflasi 0,22 persen. Hal ini terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukan sektor barang dan jasa, antara lain kelompok pakaian dan alas kaki, kemudian kelompok makanan minuman, infokom dan jada keuangan. Di bidang komoditas yang memiliki andil inflasi di urutan teratas daging ayam, kemudian tempe dan sepatu anak.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Gunungsitoli, Sabar Alberto Harianja dalam keterangan tertulisnya yang dikirimkan ke medanbisnisdaily.com, Kamis (2/7/2020) mengatakan, inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukan oleh 7 kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi pada Juni 2020 dari 11 kelompok.
Antara lain, disebutkan Harianja, kelompok pakaian dan alas kaki 1,92%, kelompok penyedia makanan dan minuman, restoran 1,00%, kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,80%, kelompok makanan minuman dan tembakau 0,59% dan kelompok kesehatan 0, 51%. Dan, kelompok barang dan jasa yang mengalami deflasi, yakni kelompok rekreasi, olahraga dan budaya 2,59%, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga 1,29% dan kelompok transportasi 0,72%
Selain itu, komoditas penyumbang tertinggi andil inflasi Juni 2020 di Kota Gunungsitoli yakni daging ayam 0, 5788%, tempe 0,0865%, sepatu anak 0,0808%, ayam hidup 0, 0700% dan beras 0,0522%. Sedangkan komoditas andil deflasi yaitu bawang merah, bahan bakar, gula putih, ikan dencis dan daging babi.
"Perkembangan harga barang dan jasa di Kota Gunungsitoli pada Juni 2020 secara umum menunjukan adanya peningkatan berdasarkan hasil pemantauan kita di Kota Gunungsitoli," ujarnya.
Ia menjelaskan, inflasi sebesar 0,22% atau terjadi peningkatan indeks harga konsumen (IHK) dari 103,07 pada bulan Mei 2020 menjadi 103,30 pada Juni 2020. Inflasi tahun kalender Kota Gunungsitoli selama 2020 sebesar 0,88% dan laju inflasi year on year (Juni 2020 terhadap Juni 2019) sebesar -1,79%.