Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Madrid - Real Madrid sering mendapat hadiah penalti dan diuntungkan Video Assistant Referee (VAR). Apa yang didapatkan El Real itu memantik pro dan kontra di LaLiga.
Madrid meraih poin penuh atas Athletic Bilbao pada pekan ke-34 Liga Spanyol di Stadion San Mames, Minggu (5/7/2020). Los Merengues menang 1-0 via eksekusi tendangan penalti Sergio Ramos di babak kedua.
Seusai pertandingan, pihak Bilbao mengkritik keputusan wasit yang memberikan tendangan penalti kepada Madrid. Klub asal Basque itu juga tidak terima lantaran mereka tidak diberikan hadiah penalti ketika Ramos kedapatan menginjak Dani Garcia di kotak terlarang.
Kritik Bilbao itu ditimpali Barcelona, rival utama Madrid. Josep Maria Bartomeu, presiden Blaugrana, secara tersirat menilai VAR lebih banyak membela skuat asuhan Zinedine Zidane tersebut.
"Saya telah melihat pertandingan Bilbao. Satu lagi kemenangan untuk Madrid. Pesan kami, yang akan saya ulangi, VAR tidak memberikan bobot yang kita semua harapkan," ucap Bartomeu.
"Itu terlihat tidak adil setelah COVID. Itu juga berdampak pada hasil, dan tampaknya selalu menguntungkan tim yang sama," ujarnya.
Melansir Omnisports, Madrid kini sudah mendapatkan sembilan penalti di LaLiga 2019/2020. El Real hanya kalah dari Bilbao (10) dan Real Mallorca (10) yang mendapat lebih banyak tendangan 12 pas ketimbang mereka.
Kontroversi soal Madrid tersebut turut ditanggapi Diego Simeone. Alih-alih ikut mengecam, pelatih Atletico Madrid itu justru punya pandangan tersendiri yang tidak menyudutkan El Real mau pun penggunaan teknologi VAR.
Menurut Simeone, hadiah penalti bisa saja terjadi lantaran tim seperti Madrid selalu tampil menyerang di setiap laga. Dia juga menilai kehadiran VAR justru memperjelas setiap kejadian yang luput dari pandangan.
"VAR memaparkan segalanya. Sebelumnya kami tidak punya kesempatan melihat sesuatu yang kini bisa kami saksikan. Para wasit juga bisa saja salah, itu lebih adil," kata Simeone, dilansir dari Omnisport.
"Jika mereka memberi anda penalti, hal itu lantaran anda berada lebih banyak di area lawan. Jika anda terus menerus menyerang, seperti Real Madrid, maka anda akan lebih lama di sana," sambungnya.
"Melihat cepatnya sebuah pertandingan, itu akan sangat sulit melihat apa yang terjadi. Namun saat ini wasit bisa melihatnya dengan tenang di layar televisi, begitu pula orang-orang dari rumah mereka. Kemudian ada pihak yang menentukan, yakni VAR,".
"VAR bisa mengecewakan anda atau menolong anda, tapi kini semua pihak bisa melihat dengan jelas jika itu offside atau penalti... Segalanya jadi lebih terbuka," demikian kata Simeone. dtc