Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan Shopee Liga 1 2020 digelar pada 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021. Kompetisi dipastikan digelar tanpa penonton.
Ada tujuh keputusan dalam surat PT LIB yang dikirim ke para peserta kompetisi pada, Jumat (10/7/2020). Keputusan itu diambil setelah PT LIB bertemu PSSI saat membahas kelanjutan kompetisi, Kamis (9/7/).
Keputusan pertama, kompetisi digelar pada 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021. Namun itu dengan catatan bergantung kepada kondisi pandemi virus corona ke depannya.
Kedua, pertandingan dipastikan tanpa dihadiri penonton. Ketiga, format kompetisi tetap sama dan dilanjutkan ke pekan keempat.
Keempat, klub Pulau Jawa bisa bermain di kandangnya masing-masing. Sementara klub dari luar bermain di Jawa dengan Yogyakarta dan sekitarnya sebagai pusatnya.
Kelima, akan ada kegiatan pra-kompetisi berupa Workshop Medical dan Match Organization serta Manager Meeting Liga 1 2020. Keenam, PT LIB meminta kepada klub-klub untuk mengajukan home base-nya masing-masing (berlaku untuk klub asal Jawa).
Dan ketujuh, PT LIB akan memanggil meeting seluruh manajer klub peserta Shopee Liga 1 2020 yang akan dilaksanakan pada 17 Juli mendatang.
Melihat keputusan di atas, artinya klub dari Pulau Jawa bisa bermain di kandangnya masing-masing dengan catatan berada di zona hijau. Sementara klub luar Jawa seperti Persiraja Banda Aceh, akan memainkan pertandingannya di Yogyakarta dan sekitarnya.
Meski begitu, tak semua klub Jawa bisa bermain di kandangnya masing-masing. Persebaya Surabaya, misalnya, yang berasal dari wilayah dengan kasus corona tinggi.
"Kompetisi dilanjutkan sesuai dengan format lama. Jadi, tiga pekan yang berjalan dilanjutkan ke pekan keempat sampai ke pekan 34 nanti. Yang berubah adalah terkait dengan home base, yang luar Jawa akan dikonsentrasikan di Jawa homebasenya, Insyaallah di daerah Yogyakarta dan sekitarnya," kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, kepada wartawan.
"Kalau klub Jawa home base-nya bisa di markas sendiri, tetapi tidak menutup kemungkinan karena situasi pandemi di wilayahnya, bisa pindah home base ke lokasi lain," tuturnya.
"Kalau misalnya Persebaya ikut (berkandang) di sana (Surabaya) mungkin belum bisa, mereka bisa mencari home base, misalnya nanti Sidoarjo, Madiun atau di mana, bisa juga," ujarnya menambahkan.
7 Keputusan PT LIB soal kelanjutan Shopee Liga 1 2020:
1.Bahwa pelaksanaan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dimulai pada tanggal 1 Oktober 2020 28 Februari 2021 dengan tine "Extraodinary Competition; dengan catatan bahwa jadwal tersebut akan mengikuti situasi perkembangan pandemic COVID-19
2.Seluruh pertandingan dilaksanakan tanpa penonton;
3.Bahwa sistem kompetisi sifatnya melanjutkan mulai dari match week 4 dengan format kompetisi double round robin;
4.Seluruh pertandingan akan dilaksanakan di Pulau Jawa sehingga klub dari luar Pulau Jawa akan ber-homebase di Jawa khususnya di DI Yogyakarta dan sekitarnya
5.Bahwa LIB selanjutnya akan melaksanakan agenda persiapan pre-competition, diantaranya ialah:
a. Workshop Medical dan Match Organization
b. Manager Meeting Klub Liga 1 2020
*Seluruh waktu dan tempat acara akan diinformasikan lebih lanjut
6.LIB menyampaikan permintaan konfirmasi penggunaan home base/stadion yang akan digunakan oleh masing-masing klub dalam pelaksanaan lanjutan kompetisi Liga 1 2020. Adapun kepada seluruh klub mohon untuk dapat menyampaikan kembali kepada LIB selambat-lambatnya pada tanggal 15 Juli 2020 melalui email LIB.
7.LIB akan melakukan meeting dengan seluruh manajer Klub peserta Shopee Liga 1 2020 yang rencananya akan dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal: Jumat/ 17 Juli 2020
Pukul: 14.00 WIB-Selesai
Tempat: Virtual Meeting. dtc