Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatra Utara menutup rangkaian Bulan Bung Karno secara virtual yang langsung dihadiri Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Djarot Saiful Hidayat, Senin (13/7/2020) malam. Turut hadir sekretaris Sutarto, Bendahara Meriahta Sitepu, serta jajaran pengurus DPD, DPC, organ sayap, badan-badan partai, kader, simpatisan serta peserta aneka lomba yang dilaksanakan oleh DPD PDI Perjuangan Sumut. Demikian siaran pers DPD PDIP Sumatra Utara yang diterima medanbisnisdaily.com, Selasa (14/7/2020)
Djarot yang juga Ketua Panitia Nasional Peringatan Bulan Bung Karno PDI Perjuangan menyampaikan pidato kebangsaan. "Pancasila sebagai dasar negara harus menjadi pedoman hidup Bangsa Indonesia dan kita harus menolak setiap nilai-nilai yang bertentangan dengan Pancasila seperti paham komunisme dan khilafah," ujarnya.
Pancasila adalah pemikiran Bung Karno hasil dari renungan panjang atas kesungguhan Bung Karno menggali nilai-nilai luhur yang berakar pada budaya Bangsa Indonesia.
"Puncaknya Bung Karno menawarkan nilai-nilai yang ia renungkan dalam sidang BPUPKI pada tanggal 1 Juni 1945 yang kemudian menjadi tonggak lahirnya Pancasila yang kita peringati sekarang," imbuh anggota Komisi II DPR RI ini.
Pancasila sebagai dasar negara harus dijadikan pedoman hidup. Selain dihayati, Pancasila harus juga diamalkan dan dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari, karena secara filosofi Pancasila memiliki nilai yang luhur dan sesuai dengan akar budaya bangsa.
Inti dari nilai yang terkandung dalam Pancasila menurut Djarot adalah hidup secara harmonis antar sesama anak bangsa dengan tanpa membedakan suku, agama, ras dan golongan. Semua harus hidup rukun dan saling bergotong royong satu sama lainnya.
Pancasila juga mengamanahkan kepada kita untuk hidup dalam naungan Tuhan Yang Maha Esa dan beragama dengan nilai-nilai Budaya nusantara,
"Bung Karno mengatakan, kalau jadi orang Islam jangan jadi orang Arab, kalau Kristen jangan jadi orang yahudi, Kalau iadi Hindu jangan jadi orang India, tetaplah jadi orang nusantara dengan adat-budaya nusantara yang kaya raya ini. inilah yang dimaksud oleh Bung Karno Agama yang berkebudayaan," tegas Djarot.
Rini dipimpin langsung oleh Sekretaris DPD Dr. Sutarto berlangsung khidmat dan peserta dengan tekun mendegarkan setiap amanat yang disampaikan oleh Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut. Selain mendengarkan Pidato kebangsaan H. Djarot Saiful Hidayat, dalam acara tersebut juga diumumkan pemenang aneka lomba yang diadakan oleh DPD PDI Perjuangan Sumut.