Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, telah memberikan diskresi kepada Musa Rajekshah (Ijeck), sehingga diperbolehkan ikut bertarung merebut posisi Ketua DPD I Partai Golkar Sumut dalam Musda X ulang yang digelar bulan ini.
Ketua DPD II Partai Golkar Kota Sibolga, Jamil Zeb Tumori menegaskan, pihaknya semakin mantap mendukung Ijeck menjadi Calon Ketua Partai Golkar Sumut.
“Diskresi yang diberikan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto merupakan sinyal yang kuat bagi Ijeck menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Sumut,” tegas Jamil Zeb Tumori kepada medanbisnisdaily.com, Selasa (14/7/2020).
Demikian pula restu dan dukungan yang diberikan Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar, Luhut Binsar Pandjaitan, dan Agung Laksono, mantan Ketua Umum Kosgoro 1957, tentunya merupakan amanah dan tanggung jawab besar bagi Ijeck.
“Saya menilai, Bang Ijeck telah diberi amanah dan kepercayaan untuk menang dalam pertarungan Musda X ulang Partai Golkar Sumut. Kita minta DPP ikut campur tangan dalam proses pemenangan Ijeck,” terang Jamil.
Melihat fakta dukungan tersebut, Ijeck juga telah diberi tanggung jawab untuk memenangkan Partai Golkar pada Pemilu 2024 mendatang, khususnya di Sumut.
“Kita yakin, bahwa diskresi dan restu para petinggi itu adalah tanggung jawab kita bersama untuk memenangkan Bang Ijeck jadi Ketua Golkar Sumut,” ujar Jamil.
Tentunya, sosok dan ketokohan Ijeck tidak perlu diragukan lagi. Dia yakin, Partai Golkar Sumut akan berhasil memenangkan Pemilu, jika Ijeck menjadi ketuanya.
Disinggung mengenai deklarasi dukungan 27 DPD II Partai Golkar kabupaten/kota kepada Yasir Ridho Lubis, menurut Jamil hal itu merupakan hal yang wajar dalam politik.
“Menurut saya, politik itu dinamis, kita tidak bisa menghalangi rekan-rekan pengurus DPD II lain untuk memberikan dukungan kepada Yasir Ridho Lubis, karena beliau juga adalah sosok yang baik,” ujar Jamil.
Wakil Ketua DPRD Sibolga itu berharap kepada DPD II kabupaten/kota yang mempunyai hak suara, tentunya harus berfikir jernih dalam menentukan sikap dan pilihan.
“Meskipun saya tahu, ini hal yang berat, tapi mari kita jernih berfikir untuk menyerahkan dukungan dan keikhlasan sepenuh hati, Golkar Sumut juara bersama Bang Ijeck,” katanya.
Karena sesungguhnya, Ijeck punya peluang besar dan juga punya kekuatan. Punya penyanggah untuk memenangkan Partai Golkar ke depan.
“Bila Ijeck menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Sumut, berarti beban kerja berat kita akan berkurang,” Jamil menambahkan.