Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Manuver politik yang dilakukan sejumlah bakal calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Pilkada Kota Medan mulai memanas. Sejumlah balon bahkan sudah terang-terangan melakukan komunikasi intensif dengan sejumlah partai politik (Parpol) agar bisa diusung menjadi calon pada pertarungan politik di PIlkada Medan 2020.
PDI Perjuangan sebagai partai pemenang pemilu, menjadi salah satu parpol yang ditunggu-tunggu publik siapa calon yang akan diusung. Dua nama balon wali kota palng populer, yakni Boby Nasution dan Akhyar Nasution, berebut tiket PDI Perjuangan agar bisa maju di Pilkada 2020. Sementara itu untuk balon wakil wali kota Medan, PDI Perjuangan memiliki Dr Hj Fitriani Manurung SPd MPd, satu-satunya perempuan yang resmi mendaftar di partai banteng.
Penyandang doktor pendidikan dasar Unimed ini disebut-sebut menjadi sosok yang pantas disodorkan PDI Perjuangan dalam perhelatan Pilkada Serentak 2020 ini.
"Ada sejumlah alasan mendasar kenapa Fitriani Manurung pantas ikut dalam kontestasi politik 2020 ini. Pertama beliau adalah salah satu keterwakilan perempuan di Pilkada Kota Medan yang sampai hari ini masih memastikan siap berkompetisi di Pilkada Desember mendatang," ungkap penggiat media sosial Kota Medan, Indah Dameria Lumban Tobing kepada wartawan di Medan, Kamis (16/7/2020) siang.
Yang paling mendasar berikutnya, kata Indah, Fitriani Manurung adalah kader tulen PDI Perjuangan Kota Medan.
"Keseriusannya dalam bekerja untuk partai ia ditunjukkan dengan memberikan citra positif kepada PDI Perjuangan. Fitriani Manurung adalah salah satu pengurus yang membangkitkan sekaligus membentuk Majelis Taklim DPC PDI Perjuangan Kota Medan. Ide briliannya tersebut mampu mengubah pandangan orang bahwa PDI Perjuangan bukan partai anti agama," terangnya.
Alasan mendasar ketiga, Fitriani Manurung juga merupakan salah satu perempuan yang siap berlaga di Pilkada dengan kemampuan pendidikan yang memadai.
"Hari ini beliau membuktikan diri dengan menyelesaikan studi doktor pendidikan dasar di Unimed, sekaligus mengukuhkan sebagai satu-satunya srikandi PDI Perjuangan yang memiliki gelar doktor. Ini adalah pesan bahwa Fitriani Manurung sudah sangat siap dari segala sisi," jelasnya.
Indah juga sangat yakin, dengan kualifikasi yang dimiliki Fitriani Manurung, PDI Perjuangan dan partai lainnya akan mampu mempertimbangkan namanya dalam bursa Pilkada Kota Medan ini.
"Dengan berbagai kemapuan yang dimiliki, pihaknya yakin PDI Perjuangan dan parpol lainnya akan mempertimbangkan nama Fitriani Manurung," pungkasnya.