Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Pada perdagangan pagi ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di level 5.111. Meski sempat menguat tipis di level 5.114, namun IHSG kemudian merosot ke zona merah di level 5.098,27. Begitupun, IHSG diperkirakan masih berpeluang bergerak di kedua zona.
Sedikit berbeda dengan IHSG, rupiah justru mampu menguat secara meyakinkan di sesi pembukaan. Rupiah diperdagangkan menguat di level 14.485/dolar Amerika Serikat (AS).
Analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, mengatakan, sentimen eksternal yakni Hongkong masuk ke jurang resesi tidak akan banyak mempengaruhi kinerja pasar keuangan domestik. "Pelaku pasar justru mencermati tarik ulur antara dua partai di AS terkait dengan program stimulus yang akan digelontorkan," katanya, Kamis (30/7/2020).
Disisi lain, kabar baik dari Bank Sentral AS (The Fed) juga akan menjadi sentimen positif bagi pasar keuangan domestik. The Fed menyatakan bahwa akan tetap mempertahankan besaran suku bunga acuannya hingga tekanan ekonomi AS benar-benar hilang. Sehingga pasar masih meyakini bahwa kebijakan moneter The Fed masih akan bertahan dengan bunga acuan 0% dalam waku yang masih lama.