Medanbisnisdaily.com-Balige. Rencana peringatan detik-detik Hari Ulang Tahun(HUT) RI ke 75 di Kabupaten Toba akan dirayakan secara sederhana dengan jumlah peserta terbatas.

"Ini sesuai arahan dari Kementrian Sekretaris Negara bahwa dikarenakan situasi masa pandemi covid-19 sekarang perayaan HUT RI ke 75 ada perbedaan dengan tahun sebelumnya, " ujar Sekretaris Panitia HUT RI ke 75 Kabupaten Toba, Lahsa J Simanulang, Senin(3/8/2020) di Kantor Bupati di Balige.

Lahsa J Simanulang yang juga sebagai Kabag Tapem di Pemkab Toba mengatakan, acara sederhana untuk perayaan dan memperingati Detik-Detik Proklamasi kali ini tidak melibatkan kalangan umum atau menggelar berbagai lomba sebagai kemeriahan.

"Untuk penggerek bendera atau yang disebut sebagai Paskibraka hanya ada 3 orang saja dan peserta hanya diikuti setingkat pejabat Eselon II," sebutnya.

Sekretaris Daerah(Sekda) Kabupaten Toba Audi Murphy Sitorus juga membenarkan bahwa sesuai jadwal pada malam pergantian tanggal akan dilaksanakan acara renungan suci di Taman Makam Bahagia Sopo Surung Balige dengan mengikutkan jumlah peserta terbatas.

"Semua rencana kegiatan secara khusus untuk Perayaan HUT RI ke 75 sudah ada surat edaran dari Kementrian Sekretaris Negara dan tentu akan diikuti daerah," katanya.

Pun, demikian Pemkab Toba butuh pendapat dan arahan bagaimana DPRD menyikapi rencana tersebut dan akan dibahas dalam Rapat Badan Musyawarah (Bamus) yang akan dilaksanakan pada hari ini.

"Ini kebetulan mau menuju Kantor DPRD untuk mengikuti Bamus," ucapnya menyebut usai Bamus akan menyampaikan informasi terkait hal tersebut.

Warga Balige, Risma Panjaitan menyikapi perayaan HUT ke 75 kali ini dengan sederhana cukup sangat dapat dimaklumi karena belum sepenuhnya suasana covid-19 tuntas.

"Alasan dari Pemkab sangat masuk diakal karena lebih pokus untuk pencegahan situasi pandemi," sahutnya.