Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Bobby Afif Nasution - Aulia Rahman telah resmi mendapat rekomendasi dari PDIP sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di Pilkada 2020. Dengan 10 kursi milik PDIP di DPRD Medan, Bobby - Aulia sebenarnya sudah memenuhi persyaratan minimal dukungan partai politik untuk bisa mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Namun, partai politik lain dalam waktu dekat diyakini akan menyerahkan rekomendasi kepada Bobby - Aulia, khusunya partai politik pendukung pemerintah.
Awalnya, diperkirakan Bobby Nasution akan menggandeng sosok berpengalam di bidang pemerintahan atau politik. Maklum, menantu Presiden Jokowi itu tergolong baru terjun ke politik. Ternyata yang dipilih adalah Aulia Rahman, Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Medan Deli yang saat ini menjabat Ketua Komisi II DPRD Medan. Keduanya sama-sama anak muda yang belum memiliki banyak jam terbang.
Sebenarnya siapa politikus Partai Gerindra tersebut, berikut profil singkatnya :
1. Aulia Rahman merupakan pendatang baru di Pemilu serentak 2019. Dia mencalonkan diri sebagai calon anggota DPRD Medan dari daerah pemilihan II yang meliputi kawasan Medan Utara.
Meski tergolong baru, perolehan suara Aulia Rahman cukup besar yakni 14.061 suara. Perolehan suara itu merupakan terbanyak ketiga dari 50 anggota DPRD Medan periode 2019-2024. Di posisi pertama ada Ketua DPC Gerindra Medan, Ihwan Ritonga dengan 22.306 suara. Sedangkan suara terbanyak kedua yakni Ketua DPC PDIP Medan, Hasyim dengan 16.367 suara.
2. Saat penjaringan Bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di buka oleh DPC Partai Gerindra pada 22 Oktober 2020 lalu, Aulia Rahman muncul sebagai pendukung mantan Koordinator Jubir BPN Prabowo - Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Mantan Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah itu sempat digadang-gadang akan ikut meramaikan kontestasi Pilkada Medan. Bahkan, 3 Oktober 2019 Aulia Rahman bersama beberapa rekannya mewakili Dahnil mengambil formulir pendaftaran Dahnil sebagai bakal calon Wali Kota Medan.
Saat itu Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga yang saat ini menjabat Ketua DPC Gerindra Medan juga menyatakan niat untuk maju sebagai calon Wali Kota Medan. Karena berada di kubu Dahnil Anzar Simanjuntak, dikabarkan hubungan Aulia Rahman dan Ihwan Ritonga sempat tidak baik.
3. Melalui sidang paripurna pada 29 November 2019, Aulia Rahman diumumkan sebagai Ketua Komisi II DPRD Medan. Pemilihan ini atas pengusulan Fraksi Partai Gerindra.
4. 18 Januari 2020, Aulia Rahman sempat menyatakan mendukung penuh pencalonan Ihwan Ritonga sebagai calon Wali Kota Medan dari Partai Gerindra. Hal itu disampaikan Aulia saat ikut menghadiri acara kaderisasi Tunas Indonesia Raya (Tidar) Sumut yang merupakan organisasi sayap Partai Gerindra di Sibolangit, Deli Serdang.
5. April 2020 publik dikejutkan dengan beredarnya foto surat permintaan sumbangan kepada PT Sun Kado dengan menggunakan kop surat DPRD Medan yang ditandatangani oleh Aulia Rahman sebagai Ketua Komisi II. Anehnya surat tersebut berstempel Partai Gerindra.
Melalui surat tersebut, Aulia Rahman meminta PT Sun Kado menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak sosial penyebaran virus corona atau covid-19.
Skandal ini menyeret Aulia Rahman sampai ke Badan Kehormatan DPRD Medan atas laporan Badko HMI Sumut. Bukan hanya ke Badan Kehormatan, HMI juga melaporkan Aulia Rahman ke Polda Sumut.
Di Badan Kehormatan DPRD Medan, Aulia mengaku bersalah, namun tetap diberikan sanksi berupa teguran.
6. Beredar video pernyataan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad pada 4 Agustus 2020 tentang rekomendasi Partai Gerindra kepada Bobby Nasution - Aulia Rahman.
6. 11 Agustus 2020, Bobby Afif Nasution - Aulia Rahman diumumkan PDIP secara resmi menjadi calon Wakil Wali Kota Medan mendampingi Bobby Nasution.