Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdailu.com-Langkat. Sesuai rapat koordinasi Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah melalui video conference (vidcon) Rapat Koordinasi (Rakoor) pencapaian target realisasi APBD 2020 dan sosialisasi penggunaan masker, cuci tangan, serta jaga jarak untuk perubahan prilaku baru masa pandemi Covid-19, Senin 10 Agustus 2020. Pemerintah akan mengadakan lomba Desa Aman Covid-19.
Rakor melalui vidcon kemarin bersama Mendagri Tito Karnavian, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar, Kepala BNPB Letjen Doni Manardo, Ketua Umum TP PKK Pusat Ny Tri Toto Karnavian. Diikuti oleh Gubernur, Bupati /Walikota, Ketua TP PKK Provinsi/Kabupaten / Kota, serta Kepala BPBD Provinsi se Indonesia.
"Vidcon bersama Pemerintah Pusat, Sekdakab Langkar dr Indra Salahudin, Kepala BPBD Irwan Syahri, Kadis PMD Sutrisuanto, Kepala BPKAD M Iskandar, Plt Kadis Kesehatan dr Juliana, Ketua DWP Ny Endang Indra Salahuddin, Sektretaris TP PKK Ny Sura Ukur, Ketua Pokja I Ny Jumiani Syahmadi, dan Ketua Pokja II Wati Saiful Abdi," kata Kadis Kominfo Pangkat, Syahmadi, Rabu (12/8/2020)
Dijelaskan Syahmadi, pada vidcon tersebut, Mendes menjelaskan, mengenai rencana pembentukan Desa aman Covid-19 yang memiliki standart. Yakni adanya regulasi (Perdes dan SK Kades) terkait adaptasi kebiasaan baru Desa. Memiliki ruang isolasi Desa dan pos jaga Desa.
Nantinya, Desa aman ini akan dibuat lomba Desa Aman Covid-19 se Indonesia.
Untuk indikator penilaiannya, penerapan adaptasi kebiasaan baru, aksi setengah milyar masker Desa, pelaksanan Desa tanggap dan aman covid-19, pelaksanan BLT Dana Desa serta pelaksanaan Padat Karya Tunai Desa ( PKTD ).
Sedangkan pembagian lomba ini, akan dibagi 3 wilayah, wilayah Barat, Tengah dan Timur.
Pada setiap wilayah, peserta lomba akan dikelompokan sesuai dengan status perkembangan Desa. Yakni Desa mandiri, maju, berkembang, tertinggal dan Desa sangat tertinggal, jelasnya.
Terpisah, Sekdakab Langkat, mengaku siap mengikuti dan mendukung perencanaan Desa Aman Covid-19, sesuai petunjuk pemerintah pusat. Serta menghimbau kepada masyarakat Langkat, agar tetap mematuhi anjuran pemerintah dan protokol kesehatan guna memutus penyebaran Covid-19.