Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Mengawali perdagangan akhir pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merah dengan turun 0,11% di level 5.233,44. Rupiah juga mencatatkan kinerja merah menjelang pidato RAPBN Presiden RI, Joko Widodo. Rupiah terpantau melemah di level 14.840/dolar Amerika Serikat (AS).
Analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, mengatakan, pada perdagangan kemarin IHSG mampu mengalami penguatan. Namun, laju penguatan IHSG pada perdagangan hari ini terhenti. IHSG di sesi perdagangan pagi ini kembali masuk ke zona merah.
"Arah kebijakan PSBB yang kembali diperpanjang dan diberlakukan di Jakarta menjadi salah satu pemicu mengapa pelaku pasar kian pesimis menatap pertumbuhan ekonomi nasional. Pelaku pasar memperkirakan Indonesia masuk dalam jurang resesi di kuartal ketiga nantinya," katanya, (14/8/2020).
Gunawan mengatakan, PSBB khususnya di Jakarta yang menjadi sumber perputaran uang nasional sekitar 60%, akan sangat berpotensi memberikan pukulan berat bagi perekonomian nasional. Pada pagi ini, pasar juga tengah menanti pidato RAPBN Presiden RI yang juga turut akan mempengaruhi kinerja pasar keuangan nantinya.
Kondisi pasar keuangan dalam tekanan yang cukup besar dan membuatnya sulit untuk diperdagangkan di teritori positif. "Kondisi pasar keuangan benar-benar dalam posisi yang tidak diuntungkan, karena pidato RAPBN di tengah pandemi saat ini sulit diharapkan dapat memacu akselerasi pertumbuhan ekonomi," kata Gunawan.