Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Selain telah dapat melayani pemeriksaan swab Polymerase Chain Reaction (PCR) terhadap pasien Covid-19, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan juga mengaku turut membuka pelayanan bagi swab mandiri.
Hal ini disampaikan Direktur RSUD dr Pirngadi Medan dr Suryadi Panjaitan didampingi Wadir Pelayanan Medis dan Keperawatan dr Rushakim Lubis, SpOG dan Wadir SDM dan Pendidikan dr Syamsul Arifin, SpOG, Rabu (19/8/2020).
"Untuk swab mandiri kita juga bisa menerimanya," ungkapnya kepada wartawan.
Namun jelas Suryadi, untuk swab mandiri, maka untuk biayanya akan ditanggung oleh pasien. Nominalnya kata dia, senilai Rp1,8 juta.
"Hasilnya juga dapat diperoleh selama 24 jam seperti pasien Covid-19 yang dirawat setelah dilakukan validasi. Namun hal ini tergantung kuota yang masuk, karena kapasitas perhari pemeriksaan swab ada 150 sampel," jelasnya.
Sebelumnya Suryadi menyebutkan,R RSUD dr Pirngadi Medan mulai melakukan pemeriksaan sendiri terhadap sampel swab PCR dari pasien Covid-19. Pemeriksaan tersebut telah mulai mereka lakukan sejak, Selasa (18/8/2020) kemarin, khususnya terhadap sampel swab pasien Covid-19 yang mereka rawat.
"Mulai semalam (kita) telah melaksanakan swab PCR dengan teknologi modern full automatic di RS Pirngadi," ujarnya.
Suryadi menerangkan, langkah ini adalah program dari Pemerintahan Kota Medan yang pelaksanaannya dipercayakan kepada RSUD dr Pirngadi. Sebagaimana yang diketahui, bahwasanya Kota Medan sebagai salah satu zona merah di Provinsi Sumatera Utara (Sumut), sehingga butuh peran serta semua pihak dalam menanggulanginya.
"Salah satunya adalah dengan pelayan PCR," jelasnya.
Dengan adanya laboratorium swab PCR di RS plat merah ini, tambah dia, maka diharapkan diagnosa penderita Covid-19 menjadi lebih baik. Alat PCR ini, sambungnya, berada di bawah tanggung jawab Instalasi Patologi Klinik RS tersebut.
"Untuk itu kita harapkan kerjasama dari semua RS yang ada di Medan maupun dari RS Kabupaten/Kota yang ada di Sumut," pungkasnya.