Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Asahan. Bakal calon Bupati Asahan Nurhajizah Marpaung mengaku lega usai seluruh dokumen berkas pendaftarannya bersama Henri Siregar diterima oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Asahan. Luapan sukur dan kegembiraan itu disampaikan oleh pasangan calon yang menyingkat sebutan mereka menjadi Nu-Ri saat diwawancarai oleh sejumlah wartawan usai melakukan pendaftaran, Jumat (4/9/2020).
Bahkan mantan Wakil Gubernur Sumatera Utara ini sampai menyambut bangga dan menyapa para pendukung yang masih setia menunggu proses pendaftaran mereka di luar gerbang kantor KPU. "Nuri!!" sorak Nurhajizah. "Menang!" sambut para pendukungnya dari luar pagar.
"Alhamdulillah kami sudah melakukan proses pendaftaran. Saya lega dan bersyukur meskipun kita paling lama dapat partainya tapi kita paling cepat daftarnya. Mudah-mudahan semua niat baik untuk mendoakan kami yang butuh satu tahun cari partai ini menjadi awal kemajuan untuk Asahan," ungkapnya.
Ia pun mengakui, dinamika pencarian partai yang dilakukannya demi bisa mencalonkan diri di Pilkada Asahan harus ia lalui dengan susah payah kurang lebih satu tahun lamanya, bahkan hingga satu hari menjelang masa pendaftaran.
"Terakhir semalam itu kami dapatkan PKS. Sungguh proses yang panjang, semoga dengan dukungan dan doa semuanya kami bisa memberikan yang terbaik untuk Asahan ini," ucapnya.
Diketahui Nurhajizah yang menggandeng politisi dari PKS, Henri Siregar mendaftarkan diri ke KPU Asahan bermodalkan dukungan Partai Gerindra (8 kursi), PKS (3 kursi) dan PKB (1 kursi) kemudian didukung Partai Nasdem tanpa kursi.
Terpisah, Ketua KPU Asahan Hidayat SP menjelaskan telah meneliti dan menerima seluruh persyaratan yang disampaikan oleh paslon Nurhajizah - Henri. Kemudian tahapan selanjutnya, para paslon akan menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Adam Malik Medan, tanggal 8-11 September dilanjutkan dengan pemeriksaan Rohani oleh Himpunan Psikologis Indonesia.