Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Pakpak Bharat
Warga Kabupaten Pakpak Bharat mendadak heboh adanya beredar informasi di Kabupaten Pakpak Bharat terkonfirmasi Covid-19. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GGTP) Covid-19 Kabupaten Pakpak Bharat, dr.Pintar Manihuruk kepada medanbisnisdaily.com, melalui pesan Whatsapp, Senin (7/9/2020) membenarkan ada dua orang terkonfirmasi Covid-19.
Halaman Facebook milik pemkab Pakpak Bharat yang disampaikankan kepada medanbisnisdaily.com, yaitu pada hari Jumat (4/9/2020) telah dilakukan pemeriksaan Swab terhadap 3 (tiga) orang yang reaktif rapid test, dan dapat disampaikan bahwa 2 (dua) orang diantaranya terkonfirmasi Covid-19.
Kedua orang tersebut adalah HS (39), jenis kelamin laki-laki, alamat Sosor, Desa Boangmanalu, Kecamatan Salak Kabupaten Pakpak Bharat, selanjutnya HT (43) jenis kelamin perempuan, alamat Sosor, Desa Boangmanalu, Kecamatan Salak.
Dia menyampaikan, untuk pengobatan lebih lanjut dan mencegah penularan, maka kedua orang tersebut sedang diisolasi di RSUD Salak dan penanganannya sesuai dengan protokol penanganan Covid-19.
Sehubungan dengan hal tersebut juga, Tim GTPP Covid-19 akan melakukan tracing (penelusuran) guna mencegah penularan Covid-19 lebih luas, baik disekitar kediaman, maupun yang ada kontak dengan kedua orang tersebut. Kiranya masyarakat dapat bekerjasama dengan Tim GTPP Covid-19 agar memberikan informasi yang benar demi pencegahan penularannya.
Lanjut dr.Pintar mengatakan, agar Covid-19 dapat dikendalikan, perlunya keutamaan protokol kesehatan menjadi pedoman dalam melaksanakan kegiatan di luar rumah. Anak-anak dan orang dewasa diharapkan untuk saling mengingatkan satu sama lain tentang pentingnya protokol kesehatan ketika berinteraksi dengan siapa pun di luar rumah.
" Tidak hanya itu, setiap keluarga juga diharapkan menyiapkan masker dan hand sanitizer bagi anggota keluarga yang saat ini sudah dapat diperoleh secara bebas dengan harga terjangkau," sebutnya.
Di juga menegaskan, jika lalai akan protokol kesehatan berarti membuka peluang untuk terjadinya penularan dari mereka yang terpapar tanpa gejala.
"Oleh karena itu, kewaspadaan dengan tetap konsisten melakukan protokol kesehatan tetap diutamakan pada setiap aktivitas di luar rumah untuk mencegah Covid-19 secara efektif," tegasnya.
Dia juga mengatakan, GTPP Covid-19 Kabupaten Pakpak Bharat mengajak seluruh elemen masyarakat Pakpak Bharat terutama tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemerintahan desa, para pengelola pendidikan, dan para pihak lainnya untuk tetap memberikan penekanan yang berulang terkait pentingnya protokol kesehatan untuk mencegah sekaligus mengendalikan penularan Covid-19 di wilayah Pakpak Bharat.
"Mari kita sama-sama tetap mematuhi protokol kesehatan dengan cara, wajib menggunakan masker jika sedang keluar rumah, menjaga jarak minimal 1-2 meter, sering cuci tangan pakai sabun di air mengalir," pungkasnya.