Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Deli Sedang-Terkait tewasnya bandar narkoba, Abdi Sanjaya Ginting yang hingga kini belum terungkap jelas penyebabnya. Terdapat perbedaan pendapat antara Polresta dan Polda Sumut.
Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Yemi Mandagi SIK menyebut penyebab kematian Abdi Sanjaya Ginting karena kelelahan lari saat dilakukan penangkapan. Sedangkan Dirresnarkoba Polda Sumut, Kombes Pol Robert Da Costa SIK MH mengatakan penyebabnya terjatuh saat dilakukan penangkapan.
"Hasil gelar perkara, Abdi Sanjaya Ginting meninggal dunia akibat sempat terjatuh dan sesak nafas pada saat melarikan diri ketika penangkapan oleh anggota Satresnarkoba Polresta Deli Serdang," kata Robert Da Costa melalui pesan Aplikasi WhatsAppnya, Senin (14/9/2020) malam.
Mantan Dirreskrimum Polda Papua Barat ini menambahkan, penyebab kematian Abdi Sanjaya Ginting secara medis akan disampaikan apabila hasil autopsi sudah ada. "Untuk secara pasti penyebab kematian korban, tunggu hasil autopsi dari rumah sakit", tandas lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 1996 ini.
BACA JUGA: Polresta Deli Serdang Sebut Bandar Narkoba Tewas Saat Penangkapan karena Kelelahan Lari
Abdi Sanjaya Ginting alias Cokna meninggal dunia saat dilakukan penangkapan oleh Polresta Deli Serdang, pada Jumat (11/9/2020). Penangkapan terhadap sang bandar tersebut di Jalan Djamin Ginting, Desa Baru, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang.
Hingga kini, penyebab pasti kematian Abdi Sanjaya Ginting belum diketahui meskipun jenazahnya sudah dikebumikan.