Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kepala Dinas PU Kota Medan, Zulfansyah, menjelaskan penyebab terjadinya banjir atau genangan air di Jalan STM Ujung, meski berlokasi tidak jauh dari kanal. "Selama ini tidak terkoneksi antara drainse di Jalan STM ke kanal," ujarnya, Selasa (15/9/2020).
Karena tidak terkoneksi, kata dia, maka ketika hujan dengan intensitas tinggi turun, drainase penuh maka air meluap ke badan jalan.
Untuk mengatasi persoalan itu dan agar air bisa mengalir ke kanal, Zulfansyah mengatakan pihaknya telah berencana melakukan sesuatu. Namun, urung terlaksana akibat refocusing anggaran.
"Rencananya kita mau shortcut pake pula menuju kanal, cuma pipanya gak jadi diadakan, kena potong anggarannya," sebutnya.
"Sudah dianggarkan Rp 2 miliar untuk pasang pipa disana agar air bisa mengalir ke kanal," imbuhnya.
BACA JUGA: Ada Kanal, Jalan STM Ujung Medan Masih Banjir Ketika Hujan
Seperti diberitakan, hujan dengan intensitas tinggi kembali mengguyur Kota Medan, Senin 14 September 2020 malam. Alhasil banjir terjadi setelahnya, salah satunya di Jalan STM Ujung, Kota Medan. Anehnya tidak jauh dari lokasi banjir itu ada kanal. Diperkirakan dari genangan air sampai kanal hanya berjarak 100 meter. Pantauan di lokasi genangan air mencapai paha orang dewas. Sejumlah kendaraan baik roda dua maupun roda empat banyak yang berputar arah untuk menghindari genangan air.
Saat air menggenangi jalan STM, justru volume air seperti tidak ada penambahan di kanal. Kemungkinan besar air dari drainase seputaran jalan STM tidak mengalir ke kanal.