Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Di tengah pandemi Covid-19, sejumlah dokter di Medan menggandeng komunitas yang tergabung di We Are The Brothers menggelar khitan massal. We Are The Brothers merupakan komunitas yang terdiri dari Bikers Brotherhood 1% MC Indonesia, We Care We Share Medan, Komunitas Peduli Anak Jalanan, Sedekah Yatim Medan dan dokter di Medan.
Aksi sosial yang digelar di The Clinic Beautylosophy Medan tersebut diikuti sebanyak 60 anak dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Dokter spesialis bedah plastik, Dr. Arya Tjipta Sp.BP-RE l, mengatakan, pihaknya memang tidak ada menggelar program bakti sosial sejak bulan Januari 2020. "Namun, di September ini, kami menggandeng banyak komunitas untuk melakukan khitan massal. Dan karena melakukannya di tengah pandemi Covid-19, kali ini dibatasi hanya 60 anak saja dengan menerapkan protokoler kesehatan," katanya, disela acara khitan massal, Minggu (20/9/2020).
Dikatakannya, pada gelaran khitan massal sebelum pandemi Covid-19, jumlah anak yang ingin mengikuti khitan tidak dibatasi. Begitupun, pembatasan ini hanya berlaku untuk 'eksekusi' (khitan) per hari saja. Karena pihaknya tetap menggelar khitan massal setiap Minggu. Saat ini, ada 7 dokter yang bekerja pada aksi sosial tersebut.
Eddy Roesli dari Bikers Brotherhood 1% MC Indonesia mewakil Makboy dari Medan, mengatakan, pihaknya akan terus mendukung bakti sosial seperti ini. "Apalagi, bisa menolong banyak anak-anak yang tidak memiliki biaya untuk melakukan khitan," katanya.
Sementara itu, Bhagol yang mewakili We Care We Share Medan, mengatakan, pihaknya akan terus mendukung kegiatan sosial seperti ini mengingat hal tersebut menjadi salah satu kegiatan rutin yang dilakukan komunitas tersebut. We Care We Share Medan sendiri membantu dari sisi mengumpulkan anak-anak yang akan mengikuti khitan massal.