Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Rantauprapat. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rantauprapat, menjadi klaster baru penyebaran Covid -19 di wilayah Kabupaten Labuhanbatu. Terbaru 5 tenaga medis di RS tersebut dinyatakan positif Covid - 19 berdasarkan hasil tes Swab.
Kelima tenaga medis tersebut, merupakan bagian dari 150 tenaga medis yang dilakukan tes Swab setelah beberapa saat yang lalu, 4 tenaga medis terlebih dahulu dinyatakan positif Covid - 19. Selain itu terhadap 142 tenaga medis lainnya juga dilakukan rapid tes, dan hasilnya, 24 dinyatakan reaktif.
"Terkait dengan adanya 4 tenaga medis RSUD Rantauprapat, yang beberapa waktu yang lalu dinyatakan positif Covid -19, maka kami melakukan tes Swab kepada 150 tenaga medis yang diduga bersinggungan dengan ke 4 tenaga medis tersebut. Dari 150 itu, 49 spesimen telah keluar hasilnya, dan 5 dinyatakan positif Covid-19," ujar Doni Simamora, humas RSUD Rantauprapat, Rabu (23/9/2020).
Adapun kelima tenaga medis tersebut, kata Doni, terdiri dari 4 orang perawat dan seorang bidan. Kelimanya saat ini dikarantina di ruang isolasi, di lantai 3 Gedung C RSUD Rantauprapat.
Sedangkan 4 tenaga medis yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 dan berada di Medan, 1 diantaranya sudah pulang ke Rantauprapat dan melakukan isolasi mandiri di rumah. Sementara 3 lainnya masih melakukan isolasi mandiri di Medan.
Dari informasi yang dihimpun, sampai saat ini sedikitnya sudah 11 tenaga medis RSUD Rantauprapat yang dinyatakan positif Covid-19. Sementara dari data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid -19 Kabupaten Labuhanbatu, per 22 September 2020, warga Labuhanbatu yang dirawat terkonfirmasi positif Covid -19 adalah 18 orang. Sedangkan yang sembuh sebanyak 25 orang dan jumlah yang meninggal dinyatakan sebanyak 3 orang.