Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Usai mengikuti agenda pengundian nomor urut di Hotel Santika, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan nomor urut 1, Akhyar Nasution - Salman Alfarisi (AMAN) beranjak ke posko pemenangan di Jalan Sudirman.
Di sana Paslon AMAN sudah ditunggu relawan dan para pendukungnya. Selanjutnya Akhyar - Salman diupah-upah serta didoakan oleh 5 pemuka agama.
Tepung tawar merupakan sebagai ungkapan pemberian semangat dilakukan setelah pasangan yang diusung Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera melakukan pencabutan nomor urut dan mendapatkan nomor urut 1, sementara rivalnya pasangan calon Boby-Aulia mendapat nomor urut 2.
Akhyar Nasution, mengaku memiliki strategi khusus dalam rangka pemenangan saat kampanye di masa pandemi covid-19.
"Kami sudah punya strategi tersendiri untuk mengatasi hal tersebut. Kami punya jaringan, kami punya relawan yang terstruktur yang masif di seluruh wilayah Kota Medan," ujar Akhyar, Kamis (24/9/2020).
Selain relawan, struktur partai yang jelas dan solid menurut Akhyar juga menjadi kunci keberhasilan mereka dalam memenangkan hati rakyat.
"Kita tahu, Demokrat dan PKS itu tidak terpecah dalam pilkada ini," katanya.
Sebelumnya, Salman Alfarisi mengucap syukur nomor urut yang diterima mereka. Ia yakin akan memenangkan Pilkada Medan 9 Desember 2020 mendatang.
Dengan nomor urut 1, Salman mengaku teringat akan kontestasi Pilgub Sumut 2018 lalu. Di mana, saat itu Eramas (Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah) pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut yang diusung PKS berhasil menang.
"Pilgub Sumut lalu Eramas dapat nomor 1, dan menang 80 %," ujar Ketua DPD PKS Medan ini.