Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Pada penutupan perdagangan hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,79% di level 4.906,55. IHSG yang sempat menguat di sesi pembukaan, tidak mampu berada di zona hijau seiring dengan aksi jual investor asing yang kian besar. Saham sektor keuangan atau perbankan mendapatkan tekanan yang cukup signifikan.
"IHSG memang mampu bertahan di atas level psikologis 4.900. Karena secara teknikal IHSG memang kerap berkonsolidasi di level psikologis terlebih dulu sebelum akhirnya mengambil posisi untuk melanjutkan gerak selanjutnya. Jika pada perdagangan besok sentimen dari luar cukup mendukung kinerja indeks saham nasional, maka IHSG bisa saja tetap akan berada di atas level 4.900," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Senin (28/9/2020).
Begitupun, jika sentimennya buruk bagi IHSG, dipastikan IHSG akan bergerak di bawah 4.900. Akan tetapi sejumlah sentimen yang berkembang saat ini adalah sentimen negatif yang justru diartikan bahwa tekanan IHSG akan kembali meningkat.
"Sayangnya kinerja IHSG pada hari ini menunjukkan kalau sentimen positif dari luar tidak mampu mendongkrak kinerja IHSG. Ini sinyal yang kurang baik bagi IHSG pada dasarnya," kata Gunawan.
Disisi lainnya, mata uang rupiah pada perdagangan hari ini mengalami pelemahan. Rupiah sempat mendekati level 15.000/dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini. Tepatnya di level 14.595/dolar y mengacu kepada kurs JISDOR. Namun dipasar spot, mata uang rupiah mampu ditutup di level 14.900.