Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kebun Binatang Medan (KBM) atau Medan Zoo menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Corona atau COVID-19. Pengunjung yang datang diminta untuk mematuhi protokol kesehatan tersebut dan menerapkan prinsip 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.
Direktur PD Pembangunan Kota Medan (pengelola Medan Zoo), Putrama Al Khairi, mengatakan, sejak dibuka kembali pada 5 Juli 2020 lalu, pasca ditutup beberapa bulan akibat pandemi Corona atau COVID-19, Medan Zoo tetap mematuhi protokol kesehatan dalam penerimaan kunjungan wisata.
Hal itu di antaranya ditandai dengan menerapkan prinsip 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak pada kawasan Kebun Binatang Medan.
"Untuk tempat cuci tangan sudah kita siapkan 2 set di luar area dan beberapa set di dalam area Medan Zoo. Pengunjung wajib mencuci tangan sebelum masuk area. Dan ketika hendak keluar area juga wajib mencuci tangannya," ujarnya, Senin (19/10/2020).
Putrama Al Khairi mengatakan, setiap pengunjung juga wajib mengenakan masker. Namun pihak pengelola juga menyediakan masker untuk pengunjung yang tidak membawa.
"Pengunjung juga akan diukur suhu tubuhnya. Jika melebihi 37,3 derajat celcius, dia tidak diperkenankan masuk. Kemudian bagi orang yang lanjut usia (lansia) dan bayi, tidak diperkenankan masuk ke Medan Zoo," ujarnya.
Lebih lanjut lanjut dikatakan, pengunjung juga diminta untuk melakukan jaga jarak saat berada di dalam area kebun binatang. "Tapi, karena luas kebun binatang ini mencapai 30 hektare, kita tidak ada masalah dengan jaga jarak. Pengunjung Medan Zoo ini sendiri sudah kita batasi jumlahnya," ujarnya.
Putrama Al Khairi menjelaskan, pada tingkat kunjungan pada hari biasa hanya puluhan orang saja. Dan pada Hari libur atau Minggu berkisar antara 300-500 pengunjung. Angka ini jauh di bawah tingkat kunjungan sebelum pandemi COVID-19.
"Saat ini kalau hari biasa hanya puluhan orang saja, kadang 30, kadang 70 orang. Sedangkan pada Hari Minggu sekitar 300-500 pengunjung. Sebelum ada Corona, jumlah kunjungan pada hari Minggu bisa mencapai 1.500 sampai 2.000 orang," jelasnya.
Sedikitnya jumlah pengunjung tersebut berpengaruh terhadap pendapatan Medan Zoo. Namun untungnya, hal ini tidak mempengaruhi tingkat kesejahteraan hewan di kebun binatang yang mengoleksi sekitar 260 hewan ini.
"Ternyata lebih banyak yang sayang kepada binatang. Untuk makanan hewan tidak ada masalah. Banyak instansi yang turun tangan membantu. Bahkan sampai Maret 2021 sudah banyak yang akan menyiapkan makanan untuk hewan di Medan Zoo," ujarnya.
Putrama Al Khairi juga mengatakan sebanyak 21 petugas juga turut mengawasi perilaku pengunjung. Pihaknya langsung menegur pengunjung yang tidak menjalankan protokol kesehatan.
"Kadang-kadang ada yang sengaja melepaskan masker. Mungkin untuk menghirup udara segar di sini. Tapi petugas akan langsung mengingatkan, menegur dan meminta pengunjung untuk mengenakan masker kembali," ujarnya.
Putrama Al Khairi menilai tingkat kepatuhan pengunjung dalam menerapkan protokol kesehatan cukup baik. Memang, ada 1-2 pengunjung yang tidak patuh. Tapi petugas langsung mengingatkan pengunjung untuk menjalankan protokol kesehatan. Dirinya juga berharap masyarakat yang berkunjung ke Medan Zoo dapat mengikuti protokol kesehatan.