Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan Galeri Investasi di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan ( FE Unimed) secara virtual, Selasa (20/10/2020). Ini menjadi Galeri Investasi ke-33 yang diresmikan pada tahun 2020 dan menjadi Galeri Investasi yang ke-16 di Sumatra Utara (Sumut).
Galeri Investasi bursa didirikan untuk memperkenalkan pasar modal di atmosfir dunia pendidikan. BEI berharap ada link and match antara knowledge secara akademik yang sudah dimiliki dengan the real practice di pasar modal.
Direktur Penilaian Perusahaan PT BEI, I Gede Nyoman Yetna, mengatakan, peran Galeri Investasi di perguruan tinggi diharapkan bisa semakin mendekatkan BEI kepada civitas akademika khususnya dan kepada masyarakat pada umumnya. "Dengan begitu, edukasi dan sosialisasi mengenai pasar modal dapat lebih mudah diterima dan dipahami masyarakat," katanya.
Jumlah galeri investasi terus mengalami pertumbuhan. Dengan diresmikannya galeri investasi di FE Unimed, secara keseluruhan ada 488 galeri investasi di Indonesia.
Ia mengatakan, inklusi dan literasi terkait dengan pasar modal menjadi prioritas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BEI. Secara terus-menerus pihaknya melakukan sosialisasi dan edukasi secara terpadu dengan melibatkan peran stakeholder pasar modal Indonesia secara keseluruhan.
Secara supply, katanya, hingga Oktober 2020 ada 46 Perusahaan Tercatat yang baru. Ada sekitar 6 perusahaan tercatat saham dan obligasi yang berasal dari Sumut. Sedangkan dari sisi permintaan dalam hal investor menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.
"Pertumbuhan Investor kita hingga September sudah berkisar 20% dengan total investor untuk keseluruhan instrumen di pasar modal Indonesia sampai saat ini sekitar 3,2 juta. Namun jumlah ini masih kurang dari 1% jumlah penduduk kita. Ini menjadi tantangan bagi kita," katanya.
Rektor Universitas Negeri Medan, Syamsul Gultom, mengatakan, pihaknya menyambut baik peresmian ini. Pihaknya mendukung dengan membuka laboratorium pasar modal di FE sebagai tindak lanjut kerja sama Unimed dengan BEI dan Indo Premier Sekuritas.
"Laboratorium ini akan berfungsi sebagai sarana pendukung galeri investasi, sentra edukasi, bahkan mahasiswa akan dapat langsung melakukan transaksi secara daring melalui aplikasi yang disediakan," katanya.
Menurutnya hal ini sangat penting mengingat pembelajaran investasi tidak cukup hanya pemahaman secar teori atau konsep. Namun, dibutuhkan pembelajaran dan praktik secara real berupa simulasi fundamental maupun teknikal.