Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Provinsi Sumut, Suhadi Sukendar Situmorang, menilai tindakan Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Bakhtiar Ahmad Sibarani yang secara terang-terangan mendukung pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan nomor urut 2, Bobby Nasution - Aulia Rachman sudah melanggar ketentuan.
"Kalau itu benar terjadi, dari sisi regulasi ketentuan perundang-undangan yang berlaku, tindakan yang dilakukan oleh Bupati Tapteng tidak benar itu menunjukkan keberpihakan," ujarnya, Senin (26/10/2020).
Suhadi menjelaskan, sebagai seorang bupati atau kepala daerah, Bakhtiar Ahmad Sibarani seharusnya netral dan tidak berpihak.
"Sebagai seorang bupati, sebagai seorang pelayan publik, dia tidak boleh melakukan tindakan seperti itu, sesuai pasal 71 ayat UU 10/2016 mengatur tentang larangan itu," urainya.
Secara rinci, Suhadi mengaku belum mendapat informasi lebih detail. Sebab, dirinya tengah berada di Kabupaten Karo untuk sebuah kegiatan.
"Cuma saya belum tahu karena berada di Brastagi. Tapi, itu tidak dibenarkan, bupati atau kepala daerah misalnya memberikan dukungan kongkret kepada salah satu pasangan tidak boleh, dia harus independen," bilangnya.
Sebagai tindaklanjut atas temuan ini, Suhadi mengaku akan berkoordinasi dengan Bawaslu Medan dan Bawaslu Tapteng.
"Nanti kami akan coba koordinasi terhadap Bawaslu Medan dan Kabupaten Tapteng, karena bupati di sana, cuma locusnya di Medan. Kami akan pelajari," tuturnya.
Diketahui beredar foto Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani berfoto sambil mengacungkan salam dua jari. Ketua DPD Partai Nasdem Tapteng itu berfoto bersama para pendukung Bobby-Aulia dari Partai Gerindra. Hadir dalam kesempatan itu Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon ; Jubir Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak ; Ketua DPD Partai Gerindra, Gus Irawan Pasaribu.
Bupati Tapteng, Bahktiar Ahmad Sibarani, mengakui bahwa dirinya ikut salam dua jari bersama para pendukung Bobby Nasution - Aulia Rachman yang berasal dari Partai Gerindra.
Namun, ia membantah salam dua jari itu merupakan bentuk dukungan kepada Bobby - Aulia.
"Tergantung mengartikan saja, ini sama mau foto salam 5 jari, tergantung mengartikan," ucapnya.
Bahktiar mengatakan dia hadir ke tempat itu hanya untuk minum kopi. Kegiatan mendukung Bobby-Aulia, diakuinya dilakukan pada akhir pekan.
"Sabtu-Minggu kan gak perlu cuti," terangnya.