Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Kapal Motor (KM) Pukat Teri Deli Jaya no selar : GT.105 No.1564/PPa dari Gabion Belawan menabrak Kapal Motor Jaring Kembung asal Desa Bubun, Kecamatan Tanjung Pura, Langkat, diperairan Brandan/Boring, Langkat, Rabu (4/11/2020), sekitar pukul 20.00 WIB. Seorang anak buah kapal (ABK) dinyatakan hilang dan seorang ABK meninggal dunia.
Kecelakaan laut itu sudah ditangani Satpol Airud Polres Langkat.
PAUR Subbag Humas Polres Langkat, Aiptu Yasir Rahman, melalui pesan WatsApp-nya, Kamis (5/11/2020) menuliskan, kejadian itu Rabu, jam 20.00 WIB KM Jaring Kembung dengan 4 orang ABK, yakni Irfan Om (45) selaku Tekong japal sab Abdullah (30) ABK (selamat). Sedangkan Johan (25) ABK dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian. Kemudian Irfan (40) ABK, meninggal dunia.
Tabrakan terjadi, saat KM Jaring Kembung labuh jaring di sekitar boring perairan Pangkalan Brandan, kemudian sekitar jarak 1 mil laut kapal pukat teri KM Deli Jaya no selar : GT.105 No.1564/PPa dengab 23 orang ABK, berjalan lurus mengarah ke KM Jaring Kembung, ABK KM Jaring Kembung berupaya memberi kode keberadaan mereka, namun Tekong KM Pukat Teri, Akui, tidak menyadari kode tersebut, sehingga menabrak KM Jaring Kembung yang labuh jangkar. KM Jaring Kembung pecah, 4 ABK tercebur ke laut.
Kemudian, ABK KM Pukat Teri KM Deli Jaya no selar : GT.105 No.1564/PPa tersebut langsung memberikan pertolongan. Dan ditemukan 2 orang selamat atas nama Irfan Om dan Abdullah, dan 1 orang meninggal dunia atas nama Irfan.
Sementara 1 orang lagi atas nama Johan tidak ditemukan, selanjutnya para awak yang di temukan dibawa oleh KM Deli Jaya no selar : GT.105 No.1564/PPa menuju pelabuhan Belawan untuk dievakuasi.